KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Reli positif terjadi pada aset-aset kripto di sepanjang tahun 2023 ini. PINTU salah satu platform perdagangan kripto sukses mencatatkan peningkatan transaksi selama momentum kenaikan tersebut.

Bitcoin (BTC) sebagai aset crypto dengan kapitalisasi pasar terbesar sempat menyentuh level harga tertinggi selama 18 bulan terakhir di US$40.000. Naiknya harga BTC turut mendorong peningkatan nilai kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan menjadi US$1,45 triliun.

Kenaikan tersebut didorong pengajuan exchange-traded fund (ETF) bitcoin spot oleh Blackrock, raksasa manajemen aset ke Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) yang juga berdampak pada peningkatan transaksi perdagangan bursa crypto di Indonesia.

Chief Marketing Officer PINTU, Timothius Martin, mengungkapkan bahwa volume perdagangan aplikasi Pintu selama Oktober hingga November mengalami peningkatan signifikan lebih dari 120% secara bulanan (MoM). USDT, BTC, ETH, MEME, & SOL menempati posisi lima token tertinggi dalam volume perdagangan di periode tersebut.

Baca Juga: Harga Bitcoin Melesat di Atas US$ 40.000, Level Tertinggi Sejak April 2022

“Peningkatan trading volume ini diharapkan menjadi sinyal positif untuk mendongkrak kembali transaksi aset kripto secara nasional yang sempat mengalami penurunan,” ujar Timo dalam siaran pers, Senin (4/12).

Badan Pengawas Berjangka Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mencatat, volume transaksi perdagangan aset kripto di tahun 2021 merupakan yang tertinggi mencapai Rp 859,4 triliun. Pada tahun 2022 nilainya menurun drastis menjadi Rp 306,4 triliun dan transaksi perdagangan aset kripto anjlok ke Rp 94,4 triliun per September 2023.

Meski terdapat penurunan pada nilai transaksi, jumlah investor kripto di Indonesia terus mengalami kenaikan. Per September 2023, investor kripto tercatat sebanyak 17,91 juta orang dibandingkan 16,27 juta pada September 2022.

Baca Juga: Tahun 2024 Diprediksi Jadi Momentum Industri Aset Kripto Bangkit

Timo menyebutkan, PINTU sendiri telah diunduh lebih dari 6 juta kali. Selama periode 2023 ini, rata-rata volume transaksi perdagangan per user di PINTU mengalami kenaikan hingga 89%.

Dengan terus meningkatnya nilai transaksi sekaligus menyambut bull market yang dapat didorong oleh narasi Bitcoin halving dan katalis positif lainnya, Pintu telah mempersiapkan diri untuk menghadapi lonjakan volume yang lebih besar di tahun 2024.

“Salah satunya dengan merilis fitur limit order dan auto DCA di akhir kuartal III-2023 untuk memberikan pilihan cara berinvestasi bagi user PINTU,” imbuh Timo.

Per November 2023, aplikasi PINTU memiliki lebih dari 128 token dengan token yang baru dirilis seperti Radiant Capital (RDNT), Toncoin (TON), CyberConnect (CYBER), Strax (STRAX), Pendle (PENDLE), dan Stargate Finance (STG). Fitur unggulan lainnya yang masih menjadi pilihan pengguna PINTU seperti Pintu Earn yang memberikan imbalan hingga 10% per tahun, hingga fitur PTU Staking dengan banyak keuntungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati