Volume Transaksi BTN Mobile Melesat 160%, Per September 2024 Capai Rp 60 Triliun



KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) mencatatkan pertumbuhan volume transaksi mobile banking melalui BTN Mobile melesat mencapai 160%. Secara tahunan (year on year/yoy) per September 2024, nilainya nilai transaksinya mencapai lebih dari Rp 60 triliun. Tak hanya itu, masih pada bulan yang sama, frekuensi transaksi BTN Mobile juga meningkat 180%.

Senior Executive Vice President Digital Business BTN Thomas Wahyudi mengatakan, pencapaian ini menunjukkan bahwa nasabah semakin aktif menggunakan layanan digital BTN untuk berbagai keperluan transaksi.

"Kami melihat potensi pertumbuhan yang signifikan pada kuartal keempat, khususnya dengan adanya program bale by BTN yang sudah mulai diluncurkan sejak Juni 2024 melalui BTN Mobile dengan ekosistem merchant BTN," ungkap Thomas kepada Kontan, Jumat (18/10).


Baca Juga: Target Harga Tercapai, Sejumlah Analis Naikkan Target Saham BBTN

Thomas menjelaskan, fitur utama yang paling sering digunakan oleh nasabah BTN Mobile saat ini adalah pengiriman uang untuk berbagai jenis transaksi yang tersedia seperti Bi Fast, Transfer Online, SKN dan RTGS.

Selanjutnya fitur pembayaran utilities juga masih menjadi transaksi favorit nasabah pengguna BTN Mobile, seperti untuk pembayaran/pembelian token PLN, Telco Provider (Data dan Pulsa), PDAM. Begitu juga dengan transaksi pembelian/top up uang elektronik serta transaksi pembelian menggunakan QRIS yang juga marak digunakan

Kedepan BTN akan terus melakukan pengembangan, dan terus meningkatkan pengalaman nasabah dengan meluncurkan berbagai fitur baru seperti Layanan QRIS Antarnegara, serta berbagai kategori / jenis tranasksi QRIS, penambahan produk investasi, seperti SBN (Surat Berharga ), layanan remitansi internasional, serta berbagai ekosistem lifestyle lainnya yang sering digunakan oleh nasabah BTN (sebagian besar nasabah milenial).

"Inovasi-inovasi ini diharapkan dapat memperkaya ekosistem digital BTN Mobile dan memberikan kenyamanan lebih bagi para nasabah dalam berbagai aspek kehidupan," ungkap Thomas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih