KONTAN.CO.ID - BEIJING. Wabah Covid-19 di China menekan permintaan kobalt, nikel, dan lithium negara itu lantaran mengganggu transportasi dan memotong produksi baterai kendaraan listrik, menurut pusat riset Antaike. Di seluruh China, pabrik mobil mengurangi bahkan menangguhkan produksi, Antaike mengungkapkan, ketika kota-kota di seluruh negeri tembok raksasa berjuang untuk mengendalikan virus corona. "Ada dampak yang relatif besar pada permintaan, sebagian karena penurunan pesanan baterai (kendaraan listrik) dan pembatasan transportasi domestik," kata Antaike, Rabu (11/5), seperti dikutip Reuters.
Wabah Covid-19 di China Tekan Permintaan Kobalt, Nikel, dan Lithium
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Wabah Covid-19 di China menekan permintaan kobalt, nikel, dan lithium negara itu lantaran mengganggu transportasi dan memotong produksi baterai kendaraan listrik, menurut pusat riset Antaike. Di seluruh China, pabrik mobil mengurangi bahkan menangguhkan produksi, Antaike mengungkapkan, ketika kota-kota di seluruh negeri tembok raksasa berjuang untuk mengendalikan virus corona. "Ada dampak yang relatif besar pada permintaan, sebagian karena penurunan pesanan baterai (kendaraan listrik) dan pembatasan transportasi domestik," kata Antaike, Rabu (11/5), seperti dikutip Reuters.