KONTAN.CO.ID - MANILA. Departemen Luar Negeri Filipina menyatakan, Filipina mengevakuasi 30 orang warga negaranya dari Wuhan, China pada Minggu (9/2) pasca wabah virus corona.

Mengutip Reuters, Minggu (9/2), sebanyak 29 orang dewasa dan satu bayi diangkut dalam penerbangan sewaan yang diatur oleh Departemen Luar Negeri Filipina dan Departemen Kesehatan yang mendarat di Pangkalan Udara Clark, sekitar 40 mil barat laut ibukota Manila.

Baca Juga: Tembus 800 orang, jumlah kematian akibat wabah virus corona melampaui SARS

Dalam sebuah pernyataan, Departemen Luar Negeri Filipina mengatakan penumpang yang kembali dan tim pemerintah yang beranggotakan 10 orang dipindahkan dari pesawat ke bus yang membawa mereka ke desa olahragawan terdekat di Kota New Clark di Provinsi Tarlac untuk dikarantina selama 14 hari.

Ada sekitar 300 orang Filipina di Hubei, berdasarkan perkiraan pemerintah Filipina, tapi tidak semua ingin dievakuasi.

Filipina telah melaporkan tiga kasus positif infeksi virus corona, termasuk seorang lelaki China berusia 44 tahun yang melakukan perjalanan dari Wuhan dan meninggal di sebuah rumahsakit yang dikelola pemerintah di Manila setelah menderita radang paru-paru akut.

Baca Juga: Update Virus Corona: Terjangkit 37.110, meninggal 806, sembuh 2.615 (9/2 - 06.33 WIB)

Departemen Kesehatan menyatakan, ada lebih dari 230 pasien yang diselidiki terindikasi corona di negara itu hingga Sabtu (8/2), termasuk 100 orang di Manila.

Editor: Herlina Kartika Dewi