Wah, Apple mau beli Beats milik Dr. Dre?



SAN FRANCISCO. Apple Inc dikabarkan sedang berbicara intensif dengan artis hip hop Dr. Dre. Menurut seorang sumber, Apple hampir rampung membeli bisnis headphone premium Beats, yang didirikan Dr. Dre dan seorang eksekutif industri rekaman Jimmy Lovine. Duo pebisnis musik yang menamakan diri mereka Beats Electronics LLC ini mendirikan Beats tahun 2008. Menurut si sumber, Apple menawar kepemilikan Beats dengan harga US$ 3,2 miliar atau sekitar Rp 36,8 triliun (dengan kurs Rp 11.500 per dollar AS).Tak hanya mengincar bisnis headphone Dr. Dre yang dibanderol US$ 170 - US$ 450 per unit, Apple juga tertarik dengan lini bisnis music streaming Beats Music yang baru dibentuk awal tahun ini. Dengan duit US$ 10 per bulan, pelanggan Beats bisa mengakses lagu apapun yang ada di katalog, lewat perangkat smartphone, tablet, atau web browser. Lini usaha music streaming ini diyakini bisa memperkuat bisnis musik Apple seperti iTunes dan iPod. Tahun lalu, penjualan musik digital Apple turun, bersaing ketat dengan Spotify Ltd, Youtube, dan Pandora Media Inc. Mendengar kabar ini, Jon Irwin, mantan Presiden di perusahaan penyedia layanan musik Rhapsody International Inc, tak kaget perusahaan besar makin serius di bisnis streaming. Menurut dia, tren mengunduh lagu dan menyimpannya dalam file semakin turun. Sebaliknya, pendapatan perusahaan layanan musik dari lini bisnis streaming dan berlangganan (subscription) naik. "Sekarang orang-orang lebih memilih streaming dan berlangganan," kata Irwin. Apple kian fokus menggarap usaha musiknya tahun lalu ketika menluncurkan iTunes Radio yang berhadapan dengan Pandora. Meski iTunes merupakan penjual musik digital terbesar, toko musik Apple ini hanya menyediakan layanan download.

Andai pembelian Beats terwujud, ini bakal menjadi belanja terbesar Apple. Meski begitu pembelian US$ 3,2 miliar ini masih terbilang kecil ketimbang kas dan duit investasi Apple yang mencapai US$ 150,6 miliar.

Selama 18 bulan terakhir, Apple membeli 24 perusahaan. Bulan lalu, CEO Apple Tim Cook menyatakan, tidak terburu-buru mengakuisisi perusahaan dengan nilai lumayan besar.


Editor: Sanny Cicilia