JAKARTA. Konsultan properti global, Knight Frank, memperkirakan, harga sewa villa di Bali tahun 2012 ini naik 5%. Harga sewa untuk villa privat berkisar US$ 276 atau Rp 2.482.620 per kamar pada musim sepi (low season) hingga US$ 368 atau Rp 3.310.160 per kamar pada musim ramai (peak season). Senior Associate Director Knight Frank Indonesia, Fakky Hidayat, dalam siaran persnya, Senin (20/2/2012), menyebutkan, daerah Seminyak di Bali mencatat tingkat hunian rata-rata tertinggi untuk villa privat di 2011, sebesar 74,7%. Setelah Seminyak, tingkat hunian villa privat tertinggi adalah Canggu 65,6%, Sanur 58,5%, dan Ubud 58,1%. "Daerah Seminyak masih tetap diminati, tetapi pengaruh kemacetan dan kompetisi yang ketat akan berdampak ke tingkat hunian. Daerah Canggu dan sekelilingnya berkembang pesat karena berdekatan dengan Seminyak dan belum terlalu padat," ujar Fakky. (Subur Tjahjono/Kompas.com)
Wah! Sewa villa di Bali tahun ini bisa naik 5%
JAKARTA. Konsultan properti global, Knight Frank, memperkirakan, harga sewa villa di Bali tahun 2012 ini naik 5%. Harga sewa untuk villa privat berkisar US$ 276 atau Rp 2.482.620 per kamar pada musim sepi (low season) hingga US$ 368 atau Rp 3.310.160 per kamar pada musim ramai (peak season). Senior Associate Director Knight Frank Indonesia, Fakky Hidayat, dalam siaran persnya, Senin (20/2/2012), menyebutkan, daerah Seminyak di Bali mencatat tingkat hunian rata-rata tertinggi untuk villa privat di 2011, sebesar 74,7%. Setelah Seminyak, tingkat hunian villa privat tertinggi adalah Canggu 65,6%, Sanur 58,5%, dan Ubud 58,1%. "Daerah Seminyak masih tetap diminati, tetapi pengaruh kemacetan dan kompetisi yang ketat akan berdampak ke tingkat hunian. Daerah Canggu dan sekelilingnya berkembang pesat karena berdekatan dengan Seminyak dan belum terlalu padat," ujar Fakky. (Subur Tjahjono/Kompas.com)