Wajah Bursa Asia beragam pagi ini, setelah Wall Street jatuh akibat Omicron



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wajah bursa saham Asia-Pasifik beragam pada perdagangan Rabu (1/12) pagi, menyusul penurunan Wall Street semalam. Pasar terus menilai dampak dari varian Covid Omicron yang baru ditemukan.

Melansir CNBC, di Jepang, Nikkei 225 naik 0,3% pada awal perdagangan, mencoba untuk pulih setelah beberapa sesi penurunan. Indeks Topix naik 0,22%. Sedangkan, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,62%.

Sementara, indeks S&P/ASX 200 tertinggal, turun 0,3%. Data pertumbuhan ekonomi kuartal ketiga Australia diperkirakan akan keluar pada pukul 8:30 pagi HK/SIN pada hari Rabu.

Baca Juga: IHSG berpotensi melemah lagi pada Rabu (1/12)

Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,35% lebih tinggi.

Sebuah survei pribadi tentang aktivitas pabrik China pada bulan November dijadwalkan rilis pada hari ini, dengan Indeks Manajer Pembelian manufaktur Caixin/Markit ditetapkan pada pukul 9:45 pagi HK/SIN.

Asal tahu, bursa saham Amerika Serikat turun semalam, dengan S&P 500 turun 1,9% menjadi 4.567, di tengah kekhawatiran atas varian Covid-19 Omicron. Dow Jones Industrial Average juga anjlok 652,22 poin menjadi 34.483,72 dan Nasdaq Composite turun 1,55% menjadi 15.537,69.

Sementara itu, Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan, bank sentral akan membahas percepatan taper pembelian obligasi pada pertemuan Desember.

Baca Juga: Wall Street memerah, Dow jatuh 650 poin gara-gara pernyataan Powell dan Omicron

Di tempat lain, indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 95,994 setelah penurunan baru-baru ini dari di atas 96,5.

Yen Jepang diperdagangkan pada 113,29 per dolar setelah melemah baru-baru ini dari bawah 113 terhadap greenback. Dolar Australia berada di US$0,7124, turun dari level di atas US$0,715 yang terlihat baru-baru ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto