KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa saham Asia-Pasifik beragam dalam perdagangan Selasa (20/4) pagi karena investor menunggu rilis suku bunga acuan pinjaman terbaru China.

Bursa saham Jepang memimpin penurunan di antara pasar utama regional, dengan indeks Nikkei 225 jatuh 1,31% dan indeks Topix turun 1,22%.

Di tempat lain, Kospi Korea Selatan naik 0,11% dan S & P / ASX 200 di Australia turun 0,14%.

Indeks MSCI Asia-Pasifik di luar Jepang diperdagangkan lebih tinggi fraksionalnya.

Baca Juga: Wall Street: Dow tergelincir lebih dari 100 poin dari rekor, Nasdaq turun 1%

Di sisi data ekonomi, suku bunga pinjaman satu tahun terbaru (LPR) serta LPR lima tahun dijadwalkan akan rilis pada pukul 9:30 pagi HK / SIN.

Mayoritas pedagang dan analis dalam jajak pendapat Reuters memperkirakan tidak ada perubahan pada LPR satu tahun atau lima tahun.

Sementara itu, kasus Covid terus meningkat di India dengan 273.810 infeksi harian baru tercatat pada hari Senin.

Semalam,  Wall Street turun dari level rekor dengan Dow Jones Industrial Average terkoreksi 123,04 poin menjadi ditutup pada 34.077,63.

Indeks S&P 500 merosot 0,53% untuk menyelesaikan pada level 4.163,26 dan Nasdaq Composite turun 0,98% menjadi ditutup pada sekitar 13.914,77.

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 91,061 menyusul penurunan sebelumnya dari atas 91,6.

Yen Jepang diperdagangkan pada 108,13 per dolar setelah menguat dari atas 108,6 menahan greenback kemarin. Dolar Australia berpindah tangan pada US$ 0,7765, setelah naik dari bawah US$ 0,774 kemarin.

Selanjutnya: IHSG berpeluang melemah lagi pada perdagangan hari ini, Selasa (20/4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto