Wajah bursa Asia pagi terlihat mixed



TOKYO. Indeks acuan di kawasan regional pagi ini (20/11) bergerak mixed. Indeks Topix Jepang, misalnya, naik 0,1%. Sementara, indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,8%, indeks Kospi Korea Selatan turun 0,4%, dan indeks NZX 50 Selandia Baru turun 0,6%. Kondisi itu menyebabkan indeks MSCI Asia Pacific bergerak di dua zona pada pembukaan pagi ini. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 09.43 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,1% menjadi 142,68. Padahal, pada transaksi sebelumnya, indeks acuan di kawasan regional ini sempat naik 0,2%. Pergerakan sejumlah saham yang mempengaruhi bursa Asia di antaranya: Australia & New Zealand Banking Group Ltd yang turun 1,2% di Sydney, Commonwealth Bank of Australia turun 0,7% di Sydney, Micronics Japan Co naik 11% di Tokyo, dan WorlyParsons Ltd anjlok 23% di Sydney. Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi pergerakan bursa Asia. Pertama, pernyataan pimpinan the Federal Reserve Ben S Bernanke bahwa suku bunga rendah di AS masih akan terus dilakukan untuk jangka waktu lama setelah bank sentral mengakhiri program pembelian obligasi AS. "Bernanke mengkonfirmasi bahwa kebijakan quantitative easing akan terus dilakukan, setidaknya dalam jangka pendek," jelas Kirk Hartman, chief investment officer Wells Capital Management di Los Angeles. Faktor kedua yang mempengaruhi bursa Asia adalah aksi jual terhadap saham-saham perbankan di Australia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie