Wajib Pajak diimbau ikut tax amnesty di KPP



JAKARTA. Dua hari menuju tahun 2017, Kantor Pusat Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak semakin ramai. Setelah pada Rabu (28/12) kemarin dipenuhi oleh 1.100 Wajib Pajak (WP), Kamis ini diperkirakan jumlah WP akan melebihi kemarin.

Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak Hestu Yoga Saksama mengungkapkan, oleh karena ramainya WP yang berpartisipasi, khusus wilayah Jakarta diminta jangan memenuhi kantor pusat Direktorat Jenderal Pajak.

"Jangan kumpul di pusat ini. KPP (Kantor Pelayanan Pajak) juga pelayanannya sangat baik dan sepi," ujarnya saat ditemui di kantor pusat Direktorat Jenderal Pajak, Kamis (29/12)


Menurut Hestu, hal ini adalah demi kenyamanan WP saat melaporkan hartanya. Bila terlalu ramai, WP akan menunggu terlalu lama.

"Di sini, pagi dapat nomor, baru dilayani pukul 3. Oleh karena itu, coba ramaikan KPP. Operasional jamnya sama denga di pusat yaitu pukul 8.00 hingga 21.00," ujarnya.

Ia menambahkan, kantor DJP pusat ini lebih memprioritaskan WP yang datang sendiri dan yang memiliki NPWP di luar Jakarta.

"Misalnya yang jauh dari Semarang dan lain-lain. Karena sebenarnya yang di Jakarta bisa ke KPP," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie