KONTAN.CO.ID - DAVOS. China menyambut baik investasi asing dan akan terus membuka diri terhadap dunia. Demikian dikatakan Wakil Perdana Menteri China Liu He pada pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia atau World Economic Forum (WEF) di Davos, Selasa (17/1). China yakin ekonominya akan kembali ke tren pertumbuhan normal pada tahun 2023 dan mengharapkan peningkatan impor, investasi, serta konsumsi. Liu juga menyebut penguatan kerja sama internasional dan menjaga perdamaian dunia sebanyak 11 kali dalam pidatonya. Seperti dilansir Reuters, Selasa (17/1), Liu mengatakan, Beijing juga akan terus mendukung sektor swasta, mempromosikan persaingan yang adil dan memperdalam reformasi.
"China akan selalu membuka diri secara menyeluruh dan meningkatkan level serta kualitas kerjasama. Investasi asing diterima di China, dan pintu ke China akan terbuka lebih jauh," tambah Liu. Baca Juga: Resesi Global Mengintai, World Economic Forum Beberkan 5 Ancaman Terbesar di 2023 Kunjungan Liu ke WEF tahun ini menandai perjalanan pertama delegasi China tingkat tinggi ke luar negeri sejak Beijing mencabut pembatasan Covid-19. Kebijakan "nol-Covid" China tidak hanya melindungi 1,4 miliar warga China dari virus, tetapi juga memutus China dari negara lain selama tiga tahun terakhir. Komentar Liu He menjadi salah satu tanda paling eksplisit China bahwa mereka ingin terlibat kembali dalam isu-isu utama dan menarik investasi. Ini setelah ekonomi China hanya tumbuh 3% di tahun lalu dan merupakan salah satu kinerja terburuk dalam setengah abad dan meleset dari target 5,5%.