Wall Street: Indeks S&P 500 dan Nasdaq dibuka pada rekor tertinggi



KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Wall Street dibuka menguat pada perdagangan hari ini. Indeks S&P 500 dan Nasdaq pun dibuka pada rekor tertinggi.

Jumat (5/2), indeks Dow Jones Industrial Average dibuka menguat 38,0 poin atau 0,12%, ke 31.093,81. Serupa, indeks S&P 500 naik 6,6 poin atau 0,17% ke 3.878,3 dan Nasdaq Composite bertambah 47,1 poin atau 0,34% menjadi 13.824,878 saat bel pembukaan.

Penguatan bursa saham Amerika Serikat (AS) berada di rekor tertinggi di tengah tanda-tanda kemajuan akan stimulus ekonomi yang diajukan sebesar US$ 1,9 triliun. Di saat yang sama, laporan pekerjaan yang diawasi dengan ketat mengkonfirmasi pasar tenaga kerja stabil.


Namun, pertumbuhan lapangan kerja AS rebound kurang dari yang diharapkan pada bulan Januari dan kehilangan pekerjaan pada Desember lebih dalam dari yang diperkirakan. Hal ini memperkuat argumen agar stimulus untuk membantu pemulihan dari pandemi Covid-19 segera dilacurkan.

Upaya Presiden Joe Biden untuk memberlakukan RUU bantuan virus corona senilai US$ 1,9 triliun mendapatkan momentum pada Jumat pagi karena Senat AS menyetujui rencana anggaran yang memungkinkan pengesahan UU dalam beberapa minggu mendatang dengan atau tanpa dukungan Partai Republik.

Baca Juga: Kinerja Unilever (UNVR) kurang maksimal, simak prospek dan rekomendasi sahamnya

"Pasar telah memperkirakan dalam skenario Goldilocks ini bahwa kita akan melewati Covid-19 dan kita semua akan kembali normal," kata Dennis Dick, Proprietary Trader Bright Trading LLC di Las Vegas.

"Ini hanya masalah seberapa cepat pemulihan itu datang."

Pembicaraan tentang stimulus, pendapatan yang optimis, dan kemajuan dalam peluncuran vaksin telah mendukung taruhan pemulihan ekonomi yang cepat. Hal ini membuat S&P 500 dan Nasdaq di jalur untuk minggu terbaik sejak pemilihan AS pada awal November.

Kegilaan dari investor ritel juga tampak memudar setelah pergerakannya di minggu lalu. Saham pengecer video game, GameStop Corp, yang telah merosot lebih dari 80% nilainya minggu ini, naik 8% ke US$ 58 dalam perdagangan pra-pasar.

Kinerja perusahaan yang lebih kuat dari perkiraan sejauh ini pada kuartal keempat telah mendorong ekspektasi analis, dan perusahaan S&P 500 sekarang berada di jalur untuk membukukan pertumbuhan pendapatan untuk kuartal tersebut alih-alih penurunan seperti yang diharapkan semula.

Selanjutnya: Ini fokus pemerintah untuk kerek pertumbuhan ekonomi di tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari