Wall Street jatuh 2% tersengat data manufaktur dan Apple



KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Wall Street merosot 2 % pada perdagangan Kamis (3/1), tersengat lemahnya data industri dan langkah pemangkasan proyeksi penjualan Apple inc. Kondisi ini memicu kekhawatiran perlambatan  ekonomi dan mendorong aksi jual pelaku pasar.

Mengutip Reuters, pukul 11:01 waktu setempat, Dow Jones Industrial Average turun 569,72 poin atau 2,44 % ke level 22.776,52, S&P 500 turun 49,31 poin atau 1,96 % ke 2.460,72 dan Nasdaq Composite turun 148,41 poin atau 2,23 % ke 6.517,53.

“Kami melihat pasar meng-ekstrapolasi berita Apple di beberapa sektor dan menyamakannya dengan perlambatan ekonomi global," kata Christopher Anselmo, direktur Nasdaq IR Intelligence.


Asal tahu, saham Apple merosot 9,2 % setelah perusahaan memangkas proyeksi penjualannya triwulannya. Langkah yang terbilang langka ini dipicu perlambatan penjualan iPhone di China.

Sementara itu, data Institute of Supply Management menunjukkan aktivitas manufaktur AS melambat lebih dari yang diharapkan pada bulan Desember, dengan indeks aktivitas pabrik nasional turun menjadi 54,1 dan jauh dari perkiraan ekonomi pada level 57,9.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto