Wall Street kembali naik seiring harapan investor terhadap stimulus AS



KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Wall Street dibuka menguat pada Senin (30/3) menyusul paket stimulus fiskal besar-besaran pekan lalu dan pengumuman perpanjangan aturan untuk tetap di rumah oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat investor berharap bahwa dampak ekonomi dari virus corona masih bisa diatasi.

Mengutip Reuters, Senin (30/3), stimulus senilai US$ 2,2 triliun dan pelonggaran kebijakan oleh The Fed yang belum pernah terjadi sebelumnya membantu S&P 500 mencetak kenaikan mingguan terbesar dalam lebih dari satu dekade pekan lalu.

Baca Juga: Wall Street jatuh setelah kasus virus corona di AS tembus di atas 100.000


Namun, ketika indeks saham utama turun lebih dari 3% pada Jumat setelah AS mengambil alih posisi China sebagai negara dengan jumlah kasus virus corona terbanyak.

Pukul 09.52 waktu setempat, indeks Dow Jones Industrial Average naik 83,28 poin ata 0,38% ke 21.720,06, S&P 500 naik 25,18 poin atau 0,99% ke 2.566,65 dan Nasdaq Composite naik 93,46 poin atau 1,25% ke 7.595,84.

"Belanja fiskal dan moneter secara besar-besaran memberi investor ruang bernapas yang cukup untuk mengetahui sejauh mana kerusakan ekonomi terjadi," kata Stephen Innes, ahli strategi pasar AxiCorp seperti dikutip Reuters.

"Harga stabil untuk sementara dan risiko berbalik lagi karena pembuat pasar kembali mengisi daftar belanja untuk ekuitas mereka." 

Trump pada Minggu membatalkan rencana untuk membuka kembali perekonomian dan memperpanjang masa tinggal di rumah hingga pertengahan April setelah para ahli kesehatan Gedung Putih berargumen untuk memperpanjang masa tinggal di ruah demi mengurangi penyebaran penyakit Covid-19.

Baca Juga: Wall Street terkoreksi setelah melesat tiga hari berturut-turut

JPMorgan Chase & Co mengatakan produk domestik bruto AS kemungkinan turun 10% ppada kuartal I dan turun 25% pada kuartal kedua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi