Wall Street Menguat di Awal Pekan, Fokus Beralih ke Data Inflasi & Pendapatan emiten



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks-indeks utama Wall Street berada di jalur penguatan pada hari Senin. Pekan ini ada sejumlah kejadian penting seperti rilis data inflasi, kesaksian Kongres dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell dan dimulainya musim pendapatan perusahaan.

Senin (8/7) pukul 21.19 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 0,47% ke 39.562. Indeks S&P 500 naik 0,16% ke 5.576. Nasdaq Composite menguat 0,11% ke 18.372.

Ekspektasi penurunan suku bunga pada awal September mendapat dorongan setelah laporan nonfarm payrolls pada hari Jumat menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja AS melambat pada bulan Juni. Data terbaru menunjukkan lemahnya kondisi pasar tenaga kerja.


Namun investor akan mencari petunjuk untuk gambaran yang lebih jelas mengenai kemungkinan jalur kebijakan moneter The Fed untuk tahun ini.

Para pedagang sekarang melihat peluang sebesar 69% untuk penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan The Fed bulan September, naik dari 60% pada minggu lalu. Para pelaku pasar juga memperkirakan penurunan keseluruhan sekitar 50bps untuk tahun ini, menurut data FedWatch dan LSEG dari CME.

Baca Juga: IHSG Melemah 0,03% Hari Ini, Begini Proyeksi Esok (9/7)

Dari sisi ekonomi, rilis data indeks harga konsumen bulan Juni pada hari Kamis akan diawasi dengan ketat untuk mengukur apakah inflasi menunjukkan penurunan.

“Faktanya adalah The Fed mempunyai mandat ganda dan mandat mereka adalah lapangan kerja dan inflasi. Inflasi akan turun dan pengangguran akan meningkat,” kata Thomas Hayes, ketua Great Hill Capital LLC kepada Reuters. Dia menambahkan, The Fed sekarang mempunyai perlindungan untuk melakukan pemotongan kapanpun mereka mau dan tanda-tandanya mengarah ke bulan September.

S&P 500 dan Nasdaq terus menguat pada hari Jumat, ditutup pada level tertinggi sepanjang masa karena saham-saham teknologi megacap seperti Meta Platforms dan Microsoft menyentuh rekor puncaknya. 

Harga saham Tesla turun 1,3% dalam perdagangan premarket setelah melonjak ke level tertinggi tahun ini pada hari Jumat. Sedangkan ahrga harga saham Nvidia naik 0,7%.

Baca Juga: Harga Saham Blue Chip Ini Turun saat IHSG Memerah Senin (8/7), Ada BRPT, AMMN, AKRA

Harga saham bank-bank besar termasuk Citigroup, JPMorgan Chase dan Wells Fargo dijadwalkan memulai musim laporan laba perusahaan kuartal kedua pada hari Jumat. Harga saham JPMorgan tergelincir 0,2% dalam perdagangan pra-pasar setelah kerugian besar membuat indeks bank S&P 500 mengakhiri sesi Jumat turun 1,6%.

Investor berfokus pada pendapatan untuk melihat apakah lonjakan pada segelintir saham megacap seperti Nvidia dapat membenarkan penilaian mahal mereka. Pasar juga akan mencermati kesaksian semesteran Powell di hadapan komite Senat dan DPR AS pada tanggal 9 dan 10 Juli, serta komentar dari beberapa pejabat Fed lainnya sepanjang minggu ini.

Harga saham Paramount Global naik 2,9% setelah pengumuman hari Minggu bahwa perusahaan akan bergabung dengan Skydance Media, yang telah menawarkan US$ 4,5 miliar dalam bentuk tunai atau saham dan tambahan US$ 1,5 miliar untuk menopang neraca Paramount.

Harga saham produsen pesawat Boeing naik hampir 1% setelah setuju untuk mengaku bersalah atas tuduhan konspirasi penipuan kriminal dan membayar denda sebesar US$ 243,6 juta untuk menyelesaikan penyelidikan Departemen Kehakiman AS terhadap dua kecelakaan fatal 737 MAX.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati