KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street dibuka menguat pada Rabu (22/9). Indeks saham AS rebound karena kekhawatiran atas default oleh Evergrande China mulai mereda. Investor sekarang menunggu isyarat kebijakan dari pertemuan Federal Reserve dini hari nanti. Pukul 21.20 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 1,04% ke 34.272. Indeks S&P 500 naik 0,80% ke 4.389. Sedangkan Nasdaq Composite menguat 0,64% ke 14.841. Unit utama Evergrande mengatakan telah merundingkan kesepakatan dengan pemegang obligasi untuk menyelesaikan pembayaran bunga obligasi domestik. Kabar ini membantu menenangkan kekhawatiran akan terjadinya gagal bayar yang dapat memicu kekacauan keuangan global.
Baca Juga: Evergrande dibelit krisis, apa dampaknya bagi ekonomi Indonesia? Saham energi berkinerja terbaik di awal perdagangan. Sektor energi naik 2,8% seiring kenaikan harga minyak. Sedangkan sektor keuangan naik 1,3%, dengan bank-bank besar melacak imbal hasil Treasury yang lebih tinggi. Namun, indeks Wall Street mengalami penurunan tajam pada bulan September. Karena kekhawatiran default Evergrande memperburuk tren musiman yang lemah. Investor pun menarik diri dari perdagangan saham dengan valuasi yang tinggi. Ketidakpastian atas pengeluaran fiskal AS dan potensi kenaikan pajak perusahaan juga telah mengurangi minat pada instrumen saham bulan ini. Baca Juga: Hasil FOMC menjadi penentu pergerakan rupiah pada Kamis (23/9) Fokus sekarang beralih ke keputusan Fed, yang dijadwalkan pada pukul 2 siang waktu setempat. The Fed diperkirakan mengungkap rencana untuk mulai mengurangi stimulus. Data positif penjualan ritel dan aktivitas pabrik bulan ini telah memperkuat ekspektasi untuk pengumuman tapering dari bank sentral paling lambat September.