KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Wall Street kembali menguat di akhir perdagangan Rabu (3/7) ditopang oleh ekspektasi sikap dovish The Fed pasca memburuknya data-data ekonomi yang mengarah pada perlambatan ekonomi. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 179,32 poin atau 0,67% ke level 26.966, S&P 500 naik 22,81 poin atau 077% ke 2.995,82, dan Nasdaq Composite naik 61,14 poin atau 0,75% kke 8.170,23. Mengutip Reuters, data defisit perdagangan Amerika Serikat melonjak ke level tertinggi dalam lima bulan, sementara data sektor jasa juga menunjukkan perlambatan. Menyusul data tentang perumahan, manufaktur, investasi bisnis dan pengeluaran konsumen yang mengarah ke perlambatan pertumbuhan ekonomi pada kuartal ini. "Setelah data diolah dan digabungkan, terlihat semacam penurunan secara umum," kata Thomas Martin, manajer portofolio senior di Globalt Investment Atlanta seperti dikutip Reuters.
Wall Street menguat ditopang harapan sikap dovish The Fed
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Wall Street kembali menguat di akhir perdagangan Rabu (3/7) ditopang oleh ekspektasi sikap dovish The Fed pasca memburuknya data-data ekonomi yang mengarah pada perlambatan ekonomi. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 179,32 poin atau 0,67% ke level 26.966, S&P 500 naik 22,81 poin atau 077% ke 2.995,82, dan Nasdaq Composite naik 61,14 poin atau 0,75% kke 8.170,23. Mengutip Reuters, data defisit perdagangan Amerika Serikat melonjak ke level tertinggi dalam lima bulan, sementara data sektor jasa juga menunjukkan perlambatan. Menyusul data tentang perumahan, manufaktur, investasi bisnis dan pengeluaran konsumen yang mengarah ke perlambatan pertumbuhan ekonomi pada kuartal ini. "Setelah data diolah dan digabungkan, terlihat semacam penurunan secara umum," kata Thomas Martin, manajer portofolio senior di Globalt Investment Atlanta seperti dikutip Reuters.