Wall Street Menguat pada Rabu (30/10) Saat Data Ekonomi Positif Bermunculan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street menguat di tengah pekan ini, Rabu (30/10). Investor menimbang kinerja keuangan perusahaan-perusahaan di Amerika Serikat (AS) dan menguraikan data ekonomi terbaru yang menunjukkan ekonomi mulai stabil.

Rabu (30/10) pukul 21.19 WIB, Dow Jones Industrial Average menguat 0,42% ke 42.413. Indeks S&P 500 naik 0,21% ke 5.845. Nasdaq Composite naik 0,23% ke 18.756.

Saham Alphabet, yang pertama dari lima saham megacap "Magnificent Seven" yang akan melaporkan hasil minggu ini, melonjak 6,1% dalam perdagangan prapasar. Alphabet mengalahkan ekspektasi untuk pendapatan dan laba kuartal ketiga karena kekuatan dalam bisnis cloud dan penjualan iklan YouTube-nya.

Harga saham perusahaan semikonduktor Advanced Micro Devices turun 7,6% setelah perkiraannya untuk pendapatan kuartal keempat dan penjualan chip AI mengecewakan investor. Pembuat chip lainnya juga merosot, dengan Nvidia turun 0,9% dan Intel kehilangan 1%.

Nasdaq Composite yang sarat teknologi mencapai rekor tertinggi sepanjang masa.

Produk domestik bruto AS kuartal ketiga meningkat pada tingkat tahunan 2,8%, menurut estimasi awal Departemen PerdaganganAS, sedikit di bawah perkiraan ekonom sebesar 3,0%.

"Bagi pasar, laju PDB yang lebih kuat yang dipacu oleh konsumsi pribadi tidak benar-benar menjadi alasan bagi Fed untuk memangkas sama sekali," kata Marc Ostwald, kepala ekonom dan ahli strategi global di ADM Investor Services International seperti dikutip Reuters.

Persaingan ketat antara kandidat presiden AS Kamala Harris dan Donald Trump juga menjadi perhatian utama investor menjelang pemilihan umum 5 November.

"Kita mungkin akan melakukan beberapa revisi saat melangkah maju, tetapi yang terpenting adalah pemilihan umum minggu depan, karena itu bisa menjadi sangat penting dalam arah yang diambil AS di atas segalanya," kata Ostwald.

Laporan terpisah menunjukkan pertumbuhan penggajian swasta AS melonjak lebih tinggi dari yang diharapkan sebanyak 233.000 pekerjaan pada bulan Oktober, meskipun ada kekhawatiran akan gangguan sementara akibat badai dan pemogokan.

Data hari Selasa menunjukkan lowongan pekerjaan di AS turun ke level terendah dalam lebih dari tiga setengah tahun pada bulan September. Data-data ini menyebabkan para pelaku pasar meningkatkan taruhan pada pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin dalam pertemuan Federal Reserve pada bulan November dan Desember. Para ekonom yang disurvei oleh Reuters menyuarakan pandangan tersebut.

Saham beberapa perusahaan megacap lainnya menguat. Harga saham Microsoft dan Meta Platforms masing-masing naik 1,8%. Kedua perusahaan tersebut dijadwalkan untuk melaporkan hasil setelah penutupan perdagangan.

Mengingat peran penting yang mereka mainkan dalam reli Wall Street tahun ini, perusahaan megacap akan menjadi yang paling diperhatikan dalam minggu yang penuh dengan rilis laporan laba. Hasil mereka diharapkan dapat memberikan wawasan tentang apakah investasi AI yang besar menghasilkan kinerja perusahaan yang lebih baik.

Harga saham perusahaan farmasi Eli Lilly merosot 10,7% setelah gagal mencapai estimasi penjualan untuk obat penurun berat badan dan diabetes yang populer akibat perubahan inventaris.

Harga saham Reddit melonjak 22,3% setelah melaporkan laba kuartalan untuk pertama kalinya sejak go public. Sementara Chipotle Mexican Grill turun 2,7% setelah gagal mencapai ekspektasi pertumbuhan penjualan di toko yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News