KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Wall Street ditutup melemah pada perdagangan akhir pekan ini. Capaian ini menandai penurunan tajam dalam setahun penuh yang ditekan oleh kenaikan suku bunga yang agresif untuk mengekang inflasi, kekhawatiran resesi, perang Rusia-Ukraina, dan meningkatnya kekhawatiran atas kasus COVID di China. Dow Jones Industrial Average turun 73,55 poin alias 0,22% menjadi 33.147,25, sementara S&P 500 turun 0,25% ke level 3.839,50. Di sisi lain, Nasdaq Composite turun 11,61 poin, atau 0,11% menjadi 10.466,48. Bila dilihat sejak awal tahun, tiga indeks utama Wall Street ini membukukan penurunan tahunan pertama sejak 2018 karena berakhirnya era kebijakan moneter yang longgar dengan laju kenaikan suku bunga tercepat oleh Federal Reserve sejak 1980-an.
Wall Street Menutup Tahun 2022 dengan Penurunan Tertajam Sejak 2008
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Wall Street ditutup melemah pada perdagangan akhir pekan ini. Capaian ini menandai penurunan tajam dalam setahun penuh yang ditekan oleh kenaikan suku bunga yang agresif untuk mengekang inflasi, kekhawatiran resesi, perang Rusia-Ukraina, dan meningkatnya kekhawatiran atas kasus COVID di China. Dow Jones Industrial Average turun 73,55 poin alias 0,22% menjadi 33.147,25, sementara S&P 500 turun 0,25% ke level 3.839,50. Di sisi lain, Nasdaq Composite turun 11,61 poin, atau 0,11% menjadi 10.466,48. Bila dilihat sejak awal tahun, tiga indeks utama Wall Street ini membukukan penurunan tahunan pertama sejak 2018 karena berakhirnya era kebijakan moneter yang longgar dengan laju kenaikan suku bunga tercepat oleh Federal Reserve sejak 1980-an.