KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Pasar saham Amerika Serikat (AS) tergelincir pada perdagangan Jumat (13/4) waktu setempat. Saham perbankan dan keuangan mendominasi pelemahan indeks di Wall Street. Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average berakhir turun 122,91 poin atau 0,50% ke level 24.360,14. Sementara, indeks S&P 500 tergelincir 7,69 poin atau 0,29% menjadi 2.656,30, dan Nasdaq ditutup turun 33,60 poin atau 0,47% ke posisi 7.106,65. Penurunan saham bank semakin membebani pasar yang tengah dilanda ketegangan politik dan perdagangan. Sektor keuangan turun lebih dari 1,5%. Wells Fargo & Co memperingatkan bahwa hasil kuartal pertama yang lebih baik dari perkiraan, dapat berubah karena masih dibayangi hasil penyelesaian dengan regulator, penurunan pinjaman dan hasil hipotek perbankan. JPMorgan Chase & Co serta Citigroup Inc membukukan laba kuartalan yang melampaui ekspektasi analis, tetapi saham kedua perusahaan jatuh setelah Chief Executive Officer (CEO) JPMorgan Jamie Dimon mengatakan, industri sangat kompetitif dan penyaluran kredit flat pada kuartal ini.
Wall Street tergelincir dipicu penurunan saham perbankan
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Pasar saham Amerika Serikat (AS) tergelincir pada perdagangan Jumat (13/4) waktu setempat. Saham perbankan dan keuangan mendominasi pelemahan indeks di Wall Street. Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average berakhir turun 122,91 poin atau 0,50% ke level 24.360,14. Sementara, indeks S&P 500 tergelincir 7,69 poin atau 0,29% menjadi 2.656,30, dan Nasdaq ditutup turun 33,60 poin atau 0,47% ke posisi 7.106,65. Penurunan saham bank semakin membebani pasar yang tengah dilanda ketegangan politik dan perdagangan. Sektor keuangan turun lebih dari 1,5%. Wells Fargo & Co memperingatkan bahwa hasil kuartal pertama yang lebih baik dari perkiraan, dapat berubah karena masih dibayangi hasil penyelesaian dengan regulator, penurunan pinjaman dan hasil hipotek perbankan. JPMorgan Chase & Co serta Citigroup Inc membukukan laba kuartalan yang melampaui ekspektasi analis, tetapi saham kedua perusahaan jatuh setelah Chief Executive Officer (CEO) JPMorgan Jamie Dimon mengatakan, industri sangat kompetitif dan penyaluran kredit flat pada kuartal ini.