KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street tumbang pada perdagangan hari pertama di kuartal keempat ini. Penurunan bursa saham Amerika Serikat (AS) ini terjadi setelah rilis data aktivitas pabrik yang mencapai level terendah dalam 10 tahun terakhir. Selasa (1/10), Dow Jones Industrial Average anjlok 1,28% ke 26.573,04. Indeks S&P 500 turun 1,23% k2 2.940,25. Sedangkan Nasdaq Composite turun 1,13% ke 7.908,68. Investor menarik investasi pasar saham setelah laporan Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan bahwa indeks aktivitas manufaktur bulan September berada di 47,8. Angka ini anjlok dari kontraksi bulan Agustus, dan jauh di bawah ekspektasi ekonom yang memperkirakan ekspansi di angka 50,1. Angka di bawah 50 mengindikasikan kontraksi.
Wall Street tumbang akibat resesi manufaktur
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street tumbang pada perdagangan hari pertama di kuartal keempat ini. Penurunan bursa saham Amerika Serikat (AS) ini terjadi setelah rilis data aktivitas pabrik yang mencapai level terendah dalam 10 tahun terakhir. Selasa (1/10), Dow Jones Industrial Average anjlok 1,28% ke 26.573,04. Indeks S&P 500 turun 1,23% k2 2.940,25. Sedangkan Nasdaq Composite turun 1,13% ke 7.908,68. Investor menarik investasi pasar saham setelah laporan Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan bahwa indeks aktivitas manufaktur bulan September berada di 47,8. Angka ini anjlok dari kontraksi bulan Agustus, dan jauh di bawah ekspektasi ekonom yang memperkirakan ekspansi di angka 50,1. Angka di bawah 50 mengindikasikan kontraksi.