Wall Street Turun Pada Selasa (20/6) Setelah Reli, Kesaksian Powell Ditunggu Pasar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street melemah pada hari Selasa (20/6). Investor memulai minggu yang dipersingkat liburan dengan mengambil keuntungan setelah reli berkelanjutan di tengah tanda-tanda melemahnya permintaan global. Kesaksian kongres Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada Rabu (21/6) bisa menjadi penggerak pasar potensial.

Selasa (20/6), Dow Jones Industrial Average turun 245,25 poin atau 0,72% menjadi 34.053,87. Indeks S&P 500 melemah 20,88 poin atau 0,47% menjadi 4.388,71. Nasdaq Composite turun 22,28 poin atau 0,16% menjadi 13.667,29.

Ketiga indeks saham utama Amerika Serikat (AS) melemah dengan perusahaan minyak raksasa Exxon Mobil Corp dan Chevron Corp membebani S&P 500 dan Dow. Aksi jual luas terjadi setelah kenaikan beruntun mingguan terpanjang Nasdaq sejak Maret 2019, dan S&P 500 terpanjang sejak November 2021. S&P 500 telah naik 14,3% sepanjang tahun ini.


"Pasar sedang mencoba menguji apakah kenaikan baru-baru ini akan bertahan," kata Robert Pavlik, manajer portofolio senior di Dakota Wealth di Fairfield, Connecticut kepada Reuters. 

Baca Juga: Simak Proyeksi IHSG untuk Perdagangan Rabu (21/6)

Investor sekarang akan mencermati kesaksian dua hari Powell di depan Kongres. Orang nomor satu di bank sentral AS ini akan bertemu dengan Komite Jasa Keuangan DPR AS pada hari Rabu. Investor akan mencari sinyal berapa lama bank sentral akan mempertahankan kebijakan pembatasannya.

"Saya tidak tahu apa yang dilihat The Fed yang tidak dilihat oleh kita semua karena inflasi tidak merajalela seperti sebelumnya. Kami telah melihatnya di toko kelontong dan kami melihatnya di SPBU," kata Pavlik.

Kekhawatiran atas perlambatan permintaan global tampak lebih besar setelah China memangkas suku bunga pinjaman  untuk menambah permintaan yang lesu. Penurunan diimbangi dengan lonjakan 21,7% dalam pembangunan perumahan, lompatan bulanan terbesar dalam 30 tahun.

Dari 11 sektor utama S&P 500, hanya saham diskresioner konsumen yang menguat. Saham energi mengalami persentase penurunan terbesar. Indeks sektor energi jatuh 2,3% dalam penurunan harian terbesar lebih dari sebulan. Tanda-tanda melemahnya permintaan China membuat harga minyak mentah merosot.

Baca Juga: IHSG Terkoreksi Pada Selasa (20/6), Simak Prediksinya untuk Rabu (21/6)

Harga saham produsen kendaraan listrik Rivian Automotive Inc dan Tesla Inc masing-masing naik 5,5% dan 5,3%, setelah Rivian mengumumkan telah setuju untuk mengadopsi standar pengisian daya Tesla.

Harga saham PayPal Holdings naik 3,7% setelah KKR & Co setuju untuk membeli portofolio kredit buy now pay later senilai hingga € 40 miliar di Eropa.

Harga saham Nike tergelincir 3,6% setelah Morgan Stanley memperkirakan bahwa margin produsen pakaian olahraga ini bisa tertekan oleh kelebihan persediaan.

Harga saham Alibaba Group yang terdaftar di AS turun 4,5% setelah perusahaan e-commerce mengumumkan Daniel Zhang akan mundur dari perannya sebagai CEO dan chairman untuk fokus pada divisi cloud perusahaan.

Harga saham Adobe Inc turun 1,9% setelah laporan bahwa regulator antimonopoli Eropa sedang bersiap untuk menyelidiki kesepakatan perusahaan untuk membeli platform desainer berbasis cloud Figma.

Harga saham Dice Therapeutics Inc melonjak 37,2% setelah Eli Lilly and Co mengatakan akan membeli perusahaan dalam kesepakatan tunai sekitar US$ 2,4 miliar.

Harga saham Fedex Corp turun hampir 5% dalam perdagangan yang diperpanjang setelah perusahaan melaporkan hasil kuartalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati