KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan kebijakan fiskal dan APBN digunakan secara optimal untuk mendorong momentum pemulihan berkelanjutan. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi pada 2021 berkisar 4,5%-5,5% year on year (yoy). Suahasil menyampaikan terdapat tiga faktor utama sebagai framework kebijakan pemulihan ekonomi 2021, yaitu intervensi kesehatan, anggaran yang fleksibel, dan reformasi struktural. “Nomor satu adalah intervensi kesehatan, di bawah kategori ini ada vaksin dan vaksinasi, dilanjutkan dengan pengetatan protokol kesehatan 3M dan tentu saja intervensi lainnya. Ini sangat penting, ini adalah pengubah pertama,” kata Suahasil Nazara dalam acara Indonesia Economic Outlook 2021 bertajuk Post-Pandemic Recovery: A Resurgence of Indonesia’s Economy, Senin (8/2).
Wamenkeu Suahasil Nazara sebut ada 3 faktor pemulihan ekonomi di 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan kebijakan fiskal dan APBN digunakan secara optimal untuk mendorong momentum pemulihan berkelanjutan. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi pada 2021 berkisar 4,5%-5,5% year on year (yoy). Suahasil menyampaikan terdapat tiga faktor utama sebagai framework kebijakan pemulihan ekonomi 2021, yaitu intervensi kesehatan, anggaran yang fleksibel, dan reformasi struktural. “Nomor satu adalah intervensi kesehatan, di bawah kategori ini ada vaksin dan vaksinasi, dilanjutkan dengan pengetatan protokol kesehatan 3M dan tentu saja intervensi lainnya. Ini sangat penting, ini adalah pengubah pertama,” kata Suahasil Nazara dalam acara Indonesia Economic Outlook 2021 bertajuk Post-Pandemic Recovery: A Resurgence of Indonesia’s Economy, Senin (8/2).