KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengingatkan wartawan mempunyai peranan penting dalam menyebarkan informasi dan fakta. Namun, ia bilang peran tersebut bukan hanya dalam memberikan kritik yang membangun kepada pemerintah, melainkan sekaligus mengkroscek setiap hoaks dan disinformasi. “Namun, patut kita sayangkan masih adanya media yang mengabaikan kode etik jurnalistik, bahkan mengamplifikasi informasi yang tidak benar demi meraih clickbait atau umpan klik, misalnya dengan judul berita yang membuat orang tertarik, padahal kontennya berbeda, sehingga ramai beredar tanpa didukung verifikasi dan fakta yang mumpuni,” ujar Wapres saat menghadiri secara virtual acara yang diselenggarakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Sabtu (24/7). Ma'ruf Amin memaparkan berdasarkan laporan Kementerian Komunikasi dan Informatika, hingga 16 Juli lalu, ditemukan sebanyak 2.027 isu hoaks mengenai Covid-19, vaksin Covid-19, dan PPKM darurat dengan total keseluruhan persebaran berjumlah 5.835 konten hoaks dan disinformasi.
Wapres: Media jangan hanya sekedar mengkritik pemerintah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengingatkan wartawan mempunyai peranan penting dalam menyebarkan informasi dan fakta. Namun, ia bilang peran tersebut bukan hanya dalam memberikan kritik yang membangun kepada pemerintah, melainkan sekaligus mengkroscek setiap hoaks dan disinformasi. “Namun, patut kita sayangkan masih adanya media yang mengabaikan kode etik jurnalistik, bahkan mengamplifikasi informasi yang tidak benar demi meraih clickbait atau umpan klik, misalnya dengan judul berita yang membuat orang tertarik, padahal kontennya berbeda, sehingga ramai beredar tanpa didukung verifikasi dan fakta yang mumpuni,” ujar Wapres saat menghadiri secara virtual acara yang diselenggarakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Sabtu (24/7). Ma'ruf Amin memaparkan berdasarkan laporan Kementerian Komunikasi dan Informatika, hingga 16 Juli lalu, ditemukan sebanyak 2.027 isu hoaks mengenai Covid-19, vaksin Covid-19, dan PPKM darurat dengan total keseluruhan persebaran berjumlah 5.835 konten hoaks dan disinformasi.