KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun politik tak menjadi penghalang bagi emiten produsen beton membidik kontrak baru. Bahkan emiten sektor ini rata-rata menargetkan pertumbuhan kontrak baru di atas 10% pada tahun 2019. Ambil contoh PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) menargetkan bisa meraih kontrak baru sebesar 58% menjadi Rp 10,4 triliun dari target nilai kontrak baru tahun ini yang hanya sebesar Rp 6,6 triliun. Sekretaris Perusahaan Waskita Beton Ratna Ningrum mengatakan, sasaran kontrak baru WSBP pada tahun depan mayoritas berasal dari proyek BUMN. Kontrak baru tersebut antara lain pembangunan proyek jalan tol Padang - Pekan baru, jalan tol Banda Aceh - Medan, jalan tol Balik Papan - Panajam, jalan tol Semarang - Demak, tol Sukabumi - Ciranjang. Strategi yang akan dilakukan oleh WSBP untuk menggenjot kinerja, dalam situasi politik di tahun depan adalah dengan dengan terus mengembangkan produk baru dan memperluas pasar eksternal. Adapun menurut Ratna beberapa produk baru tersebut misalnya rumah precast, tiang listrik beton, dan sleeper railway. "WSBP juga akan menjaga sinergi dengan grup Waskita untuk proyek-proyek pengembangan bisnis," katanya.
Waskita Beton (WSBP) optimistis menghadapi tahun politik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun politik tak menjadi penghalang bagi emiten produsen beton membidik kontrak baru. Bahkan emiten sektor ini rata-rata menargetkan pertumbuhan kontrak baru di atas 10% pada tahun 2019. Ambil contoh PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) menargetkan bisa meraih kontrak baru sebesar 58% menjadi Rp 10,4 triliun dari target nilai kontrak baru tahun ini yang hanya sebesar Rp 6,6 triliun. Sekretaris Perusahaan Waskita Beton Ratna Ningrum mengatakan, sasaran kontrak baru WSBP pada tahun depan mayoritas berasal dari proyek BUMN. Kontrak baru tersebut antara lain pembangunan proyek jalan tol Padang - Pekan baru, jalan tol Banda Aceh - Medan, jalan tol Balik Papan - Panajam, jalan tol Semarang - Demak, tol Sukabumi - Ciranjang. Strategi yang akan dilakukan oleh WSBP untuk menggenjot kinerja, dalam situasi politik di tahun depan adalah dengan dengan terus mengembangkan produk baru dan memperluas pasar eksternal. Adapun menurut Ratna beberapa produk baru tersebut misalnya rumah precast, tiang listrik beton, dan sleeper railway. "WSBP juga akan menjaga sinergi dengan grup Waskita untuk proyek-proyek pengembangan bisnis," katanya.