Waskita Karya (WSKT) Garap Proyek Renovasi Stadion Kanjuruhan Senilai Rp 332 Miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) meraih paket pekerjaan pembangunan merenovasi Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang dengan nilai kontrak sebesar Rp 332 miliar.

Director Of Operation I & QSHE PT Waskita Karya, I Ketut Pasek Senjaya Putra mengatakan, Kementerian PUPR telah melakukan evaluasi teknis terhadap bangunan Stadion Kanjuruhan.

"Renovasi Stadion Kanjuruhan bertujuan agar stadion ini memenuhi standar teknis dan bangunan yang memiliki predikat laik fungsi," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (12/9).


Ia menjelaskan, berdasarkan hasil evaluasi teknis yang dilakukan oleh Tim Evaluasi Teknis Stadion Kanjuruhan, diketahui Stadion Kanjuruhan belum sepenuhnya memenuhi standar teknis bangunan gedung dan belum memiliki Sertifikat Laik Fungsi sehingga direkomendasikan untuk dilakukan renovasi.

Baca Juga: Dharma Polimetal (DRMA) Tingkatkan Ekspansi Pengembangan Komponen Kendaraan Listrik

Stadion Kanjuruhan memiliki lahan sebesar 21,5 hektar dan luas bangunan 3,4 hektar. Nantinya, stadion ini akan didesain untuk menampung penonton 21.734 orang yang terbagi menjadi VVIP sofa untuk 8 orang dan 100 kursi lainnya, VIP sebanyak 2.560 orang, dan 18.918 penonton untuk kelas Ekonomi.

“Kami juga menambah Tribun untuk media tanpa meja untuk 88 orang dan tribun dengan meja untuk 54 orang," tutur Pasek.

Selain itu, lanjut Pasek nantinya akan dibangun track atletik dan gym serta stadion ini juga dapat difungsikan untuk acara non olahraga seperti konser musik dan pertunjukan komersil lainnya.

Adapun, prioritas pekerjaan pada renovasi Stadion Kanjuruhan yakni mendesain Pagar Perieter, Struktur memenuhi SLF, Pintu dan Tangga untuk Fasilitas Penonton, Fasilitas Pemain dan FOP, Renovasi Atap Eksisting, Fasade dan MEP.

Baca Juga: Optimistis Kinerja Bakal Tumbuh Tinggi, Begini Strategi Mark Dynamics (MARK)

“Yang perlu direnovasi yaitu perkuatan struktur dan perkuatan pondasi bangunan. Dalam kontrak masa pekerjaan renovasi ini membutuhkan waktu 16 bulan dan rencana akan selesai pada akhir tahun 2024,” ucap Pasek.

Pasek menambahkan, Waskita juga memberdayakan pekerja lokal pada setiap proyek yang dikerjakan. Hal ini menunjukkan adanya kolaborasi yang baik antara tim proyek dengan masyarakat sekitar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi