KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Waskita Realty pada tahun ini berencana untuk melanjutkan proyek-proyek yang diundur pengerjaannya pada 2017. Tak hanya itu, perusahaan ini pun bakal gencar melakukan akuisisi lahan yang berada di sekitar jalan tol.

Tukijo, Direktur Utama Waskita Realty mengatakan, mudah-mudahan transit oriented development (TOD) Bogor dan TOD Bekasi yang kemarin mundur bisa mulai tahun ini.

Sebagaimana diketahui, anak usaha PT Waskita Karta Tbk ini akan mengembangkan kawasan TOD di Stasiun Bogor di atas lahan seluas 6,5 hektare (ha).

Sementara untuk penambahan lahan di sekitar jal tol, ada dua lokasi yang sudah deal untuk proyek properti ke depan. "Di Balikpapan kita sudah MoU dengan beberapa pengembang lahan dan daerah lain di sekitar tol yang sudah final antara lain Cikeas dan Cibitung Priok," ujar Tukijo.

Adapun, beberapa proyek perhotelan Waskita Realty, seperti Hotel Teraskita Bandung dan Teraskita Makassar telah dimulai pembangunannya pada tahun lalu. Sementara tiga hotel lain yang juga akan dibangun berlokasi di Aceh, Pekanbaru, dan Lombok. Hotel - hotel tersebut dibangun di atas lahan dengan luas sekitar 3.000 meter persegi (m2) sampai 5.000 m2.

Perusahaan ini juga akan menambah pembangunan apartemen pada tahun ini yang berlokasi di Depok dan Surabaya dengan nilai investasi masing-masing di atas Rp 1 triliun. Jika tidak ada aral melintang, pembangunan apartemen di Depok akan dilakukan pada triwulan satu dengan jumlah tiga tower. 

Sementara apartemen di Surabaya, pembangunannya bakal dilakukan pada triwulan dua tahun ini dengan jumlah dua tower. Nantinya, dalam setiap tower tersebut akan memiliki lebih dari 1.500 unit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini