KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agustus 2021, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menandatangani kontrak baru untuk mengerjakan salah satu proyek strategis nasional (PSN) yaitu Bendungan Mbay di Desa Rendubutowe, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagakeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Senior Vice President (SVP) Infrastructure I Division, I Nyoman Agus Pastima menuturkan untuk pendanaan pembangunan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) murni tahun anggaran 2021-2025. “Waskita mengerjakan Bendungan Mbay Tahap I dengan nilai kontrak Rp 700 miliar dan waktu pelaksanaan 1.440 hari kalender,” ujar Nyoman dalam siaran pers, Minggu (29/8). Dia memaparkan, pembangunan nanti dimulai dengan jalan eksisting sepanjang 1,1 km. Kemudian pembuatan jalan akses baru I sepanjang 6,3 km dan jalan akses baru II sepanjang 1,8 km. Selanjutnya, akan merelokasi jalan nasional sepanjang 1,1 km serta pembersihan dan pencabutan akar lalu ke main dam.
Waskita (WSKT) menggarap proyek Bendungan Mbay di NTT senilai Rp 700 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agustus 2021, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menandatangani kontrak baru untuk mengerjakan salah satu proyek strategis nasional (PSN) yaitu Bendungan Mbay di Desa Rendubutowe, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagakeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Senior Vice President (SVP) Infrastructure I Division, I Nyoman Agus Pastima menuturkan untuk pendanaan pembangunan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) murni tahun anggaran 2021-2025. “Waskita mengerjakan Bendungan Mbay Tahap I dengan nilai kontrak Rp 700 miliar dan waktu pelaksanaan 1.440 hari kalender,” ujar Nyoman dalam siaran pers, Minggu (29/8). Dia memaparkan, pembangunan nanti dimulai dengan jalan eksisting sepanjang 1,1 km. Kemudian pembuatan jalan akses baru I sepanjang 6,3 km dan jalan akses baru II sepanjang 1,8 km. Selanjutnya, akan merelokasi jalan nasional sepanjang 1,1 km serta pembersihan dan pencabutan akar lalu ke main dam.