KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Bank Dunia memandang inflasi Indonesia masih akan dibayangi dengan kenaikan harga pangan dan energi, meski diprediksi masih dalam target sasaran Bank Indonesia (BI) 2,5% plus minus 1% pada tahun ini dan 2025 mendatang. Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira Adhinegara menilai, inflasi domestik saat ini masih bisa terjaga dikisaran 3% karena pemerintah masih menahan kenaikan harga subsidi energi, seperti BBM, LPG 3kg dan listrik. Akan tetapi, dengan kondisi tekanan fiskal dan pelemahan nilai tukar, Ia memprediksi inflasi dari sisi inflasi administered prices (harga diatur pemerintah) bisa naik pada akhir 2024 atau 2025.
Waspada Ancaman Kenaikan Harga Pangan dan Energi, Inflasi Bisa Terkerek Hingga 4,5%
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Bank Dunia memandang inflasi Indonesia masih akan dibayangi dengan kenaikan harga pangan dan energi, meski diprediksi masih dalam target sasaran Bank Indonesia (BI) 2,5% plus minus 1% pada tahun ini dan 2025 mendatang. Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira Adhinegara menilai, inflasi domestik saat ini masih bisa terjaga dikisaran 3% karena pemerintah masih menahan kenaikan harga subsidi energi, seperti BBM, LPG 3kg dan listrik. Akan tetapi, dengan kondisi tekanan fiskal dan pelemahan nilai tukar, Ia memprediksi inflasi dari sisi inflasi administered prices (harga diatur pemerintah) bisa naik pada akhir 2024 atau 2025.