JAKARTA. Mengawali pekan ketiga di bulan Agustus, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi akan menguat. Akhir pekan lalu, IHSG melorot 0,77% ke 5.377,20. IHSG masih diwarnai oleh aksi beli asing sekitar Rp 682,4 miliar. Tasrul, analis KDB Daewoo Securities, mengatakan, dari hasil optimalisasi indikator money flow index dan indikator William%R, IHSG masih tertekan dalam kisaran terbatas. Indeks berada sekitar support trendline dengan volume transaksi di bawah rata-rata. Dia memprediksi, IHSG hari ini berada di rentang level 5.364-5.440. Deky Rahmat Sani, analis NH Korindo Securities, memprediksi, IHSG pada hari ini akan bergerak menguat pasca pelemahan yang terjadi hampir sepanjang pekan lalu. Indeks berpeluang kembali ke level psikologis 5.400.
Waspada, IHSG masih rawan koreksi
JAKARTA. Mengawali pekan ketiga di bulan Agustus, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi akan menguat. Akhir pekan lalu, IHSG melorot 0,77% ke 5.377,20. IHSG masih diwarnai oleh aksi beli asing sekitar Rp 682,4 miliar. Tasrul, analis KDB Daewoo Securities, mengatakan, dari hasil optimalisasi indikator money flow index dan indikator William%R, IHSG masih tertekan dalam kisaran terbatas. Indeks berada sekitar support trendline dengan volume transaksi di bawah rata-rata. Dia memprediksi, IHSG hari ini berada di rentang level 5.364-5.440. Deky Rahmat Sani, analis NH Korindo Securities, memprediksi, IHSG pada hari ini akan bergerak menguat pasca pelemahan yang terjadi hampir sepanjang pekan lalu. Indeks berpeluang kembali ke level psikologis 5.400.