Waspada, ini 10 bahaya gula darah tinggi



KONTAN.CO.ID - Orang dengan diabetes tidak boleh diam saja ketika memiliki kadar gula darah tinggi. Penderita diabetes wajib mengontrol kadar gula darahnya dalam kisaran yang sehat karena ada bahaya mengintai. 

Berbagai faktor yang dapat berkontribusi terhadap gula darah tinggi atau hiperglikemia, seperti pilihan makanan, aktivitas fisik, dan penggunaan obat, jelas penting diperhatikan oleh penderita diabetes. 

Jika tidak ditangani, gula darah tinggi pada penderita diabetes bisa menjadi parah dan menyebabkan komplikasi serius yang memerlukan perawatan darurat. 


Merangkum Mayo Clinic, hiperglikemia pada penderita diabetes bisa menyebabkan berbagai kondisi berbahaya. 

Berikut adalah beragam komplikasi jangka panjang maupun komplikasi darurat dari gula darah tinggi pada penderita diabetes yang perlu diwaspadai: 

Baca Juga: Kenali, berikut penyebab gula darah rendah dan gula darah tinggi

  1. Penyakit kardiovaskular 
  2. Kerusakan saraf (neuropati) 
  3. Kerusakan ginjal (nefropati diabetik) atau gagal ginjal 
  4. Kerusakan pada pembuluh darah retina (retinopati diabetik) yang berpotensi menyebabkan kebutaan 
  5. Mengaburkan lensa alami mata yang biasanya jernih (katarak) 
  6. Masalah kaki yang disebabkan oleh kerusakan saraf atau aliran darah buruk yang dapat menyebabkan infeksi kulit serius, ulserasi, dan amputasi dalam beberapa kasus parah 
  7. Masalah tulang dan sendi 
  8. Infeksi gigi dan gusi 
  9. Ketoasidosis diabetik: Ketoasidosis diabetik berkembang ketika penderita diabetes tidak memiliki cukup insulin dalam tubuh. Ketika ini terjadi, gula (glukosa) tidak dapat memasuki sel untuk keperluan produksi energi. Tingkat gula darah kemudian naik dan tubuh penderita mulai memecah lemak untuk energi. Proses ini menghasilkan asam beracun yang dikenal sebagai keton. Kelebihan keton dapat menumpuk dalam darah dan urine. Jika tidak diobati, ketoasidosis diabetik dapat menyebabkan koma diabetes dan mengancam jiwa 
  10. Hiperglikemi hiperosmolar: Kondisi ini terjadi ketika orang memproduksi insulin, tetapi tidak bekerja dengan baik. Kadar glukosa darah bisa menjadi sangat tinggi, lebih dari 1.000 mg/dL (55,6 mmol/L). Karena insulin hadir tetapi tidak bekerja dengan baik, tubuh tidak dapat menggunakan glukosa atau lemak untuk energi. Glukosa kemudian tumpah ke urin, menyebabkan peningkatan buang air kecil. Jika tidak diobati, keadaan hiperglikemi hiperosmolar dapat menyebabkan dehidrasi dan koma yang mengancam jiwa. Perawatan medis yang cepat sangat dibutuhkan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10 Bahaya Gula Darah Tinggi pada Penderita Diabetes"

Penulis: Irawan Sapto Adhi Editor: Irawan Sapto Adhi

Selanjutnya: Kenali, berikut gejala gula darah rendah dan gula darah tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan