JAKARTA. Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengimbau masyarakat yang melintasi Jembatan Cisomang di Tol Purbaleunyi yang pilar jembatannya bergeser 53 centimeter agar waspada pada saat hujan lebat atau setelahnya. Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Ego Syahrial dalam keterangan tertulis Kamis (29/12), menyebutkan pergeseran tanah yang menjadi penyebab deformasi (retakan) pada pilar dan tubuh jembatan karena adanya peningkatan keairan setelah turun hujan selama musim hujan. Ego menyebutkan air hujan maupun air sungai meresap masuk menjenuhi tanah lapukan maupun langsung masuk melalui kontak antara batu lempung pada bagian bawah dan batuan vulkanik di atasnya.
Waspada lintasi Jembatan Cisomang saat hujan
JAKARTA. Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengimbau masyarakat yang melintasi Jembatan Cisomang di Tol Purbaleunyi yang pilar jembatannya bergeser 53 centimeter agar waspada pada saat hujan lebat atau setelahnya. Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Ego Syahrial dalam keterangan tertulis Kamis (29/12), menyebutkan pergeseran tanah yang menjadi penyebab deformasi (retakan) pada pilar dan tubuh jembatan karena adanya peningkatan keairan setelah turun hujan selama musim hujan. Ego menyebutkan air hujan maupun air sungai meresap masuk menjenuhi tanah lapukan maupun langsung masuk melalui kontak antara batu lempung pada bagian bawah dan batuan vulkanik di atasnya.