MOMSMONEY.ID - Inilah beberapa risiko makan oyster mentah bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui sebelum mengonsumsinya. Oyster atau tiram laut merupakan jenis kerang yang umumnya disajikan tanpa dimasak alias mentah. Makanan tersebut populer di masyarakat, terutama pecinta seafood karena rasanya yang unik.
Selain itu, oyster juga diketahui memiliki berbagai kandungan nutrisi yang penting bagi tubuh. Meski mengandung berbagai nutrisi penting seperti protein, vitamin, mineral, dan asam lemak omega-3, nyatanya oyster yang dikonsumsi mentah berisiko bagi kesehatan. Salah satu risiko dari mengonsumsinya adalah kontaminasi bakteri vibrio pada oyster yang dapat berujung pada infeksi. Baca Juga: Encok Memang Mengganggu, Kenali Gejala dan Penyebabnya Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), oyster yang dikonsumsi mentah atau setengah matang dapat mengakibatkan infeksi bakteri vibrio atau penyakit vibriosis. Sebab, bakteri vibrio baik vibrio vulnificus dan vibrio parahaemolyticus memiliki habitat alami yang sama dengan oyster. Tak hanya ancaman infeksi bakteri vibrio yang mengintai dari konsumsi oyster secara mentah, makanan yang satu ini juga berpotensi membawa virus dan enterovirus tipe Norwalk. Perlu diketahui bahwa infeksi virus tersebut diketahui dapat memicu keracunan makanan dan sejumlah gangguan pada saluran pencernaan. Infeksi yang terjadi akaibat konsumsi oyster misalnya seperti peradangan di lambung dan usus hingga gastroenteritis akut. Oyster juga dikabarkan mengandung senyawa zinc yang sangat tinggi. Meski mineral tersebut penting bagi kesehatan tubuh, tetapi mengonsumsi zinc terlalu banyak dapat menimbulkan dampak negatif bagi tubuh. Salah satu dampak negatifnya adalah melemahkan respon imun tubuh, sehingga tubuh menjadi lebih rentan terserang peradangan.
Baca Juga: Wajib Dikonsumsi Nih, Ini 5 Makanan Tinggi Protein untuk Memperkuat Imunitas Tubuh Selain itu, mereka yang memiliki alergi terhadap makanan laut juga perlu menghindari mengonsumsi oyster. Infeksi bakteri tersebut dapat menimbulkan gejala keracunan berupa diare, muntah, dan demam. Apabila infeksinya berkembang parah, orang yang mengonsumsi oyster segar berisiko mengalami septikemia, yaitu infeksi darah serius yang berpotensi menyebabkan kematian. Menurut
Centers for Disease Control and Prevention, Amerika Serikat, oyster sebaiknya dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Hal ini guna menghindari keracunan akibat kontaminan maupun bakteri yang terkandung di dalamnya. Meskipun oyster tersebut dibudidayakan, kemudian dihidangkan oleh juru masak profesional, tidak ada yang bisa menjamin bahwa oyster mentah aman dikonsumsi.
Satu-satunya cara untuk menghindari risiko keracunan akibat oyster yang disajikan mentah adalah dengan memasaknya secara tepat. Karena itu, pastikan Anda mengonsumsi fresh oyster yang sudah dimasak agar tidak berbahaya untuk tubuh. Itulah beberapa risiko makan oyster mentah bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui sebelum mengonsumsinya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Helvana Yulian