KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Kesehatan Gunadi Sadikin mengungkapkan, Omicron BA.2 atau Siluman yang lebih menular saat ini jadi yang dominan dari kasus Covid-19 di Indonesia. Kenali ciri-ciri gejala khas Omicron BA.2. "Varian ini sudah masuk di Indonesia dan sudah menjadi varian yang dominan di Indonesia," katanya dalam keterangan pers tentang evaluasi PPKM, Senin (4/4). "Beruntung dengan kondisi imunitas masyarakat Indonesia yang cukup tinggi, sehingga varian baru ini tidak menyebabkan ada lonjakan kasus di Indonesia," ujar dia.
Ciri-ciri gejala khas Omicron BA.2
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), berdasarkan data awal, mengatakan pada Februari lalu, Omicron BA.2, yang mendapat julukan Omicron Siluman, tampaknya lebih menular dari BA.1, subvarian asli Omicron. Mengutip Livemint.com, beberapa penelitian menyebutkan, Omicron Siluman bisa menyebabkan infeksi parah seperti varian Delta. Namun, penelitian itu belum ditinjau oleh rekan sejawat. Studi di Inggris, di mana Omicron BA.2 menyebar dengan kecepatan tinggi, mengungkapkan, orang yang terinfeksi Omicorn Siluman menunjukkan gejala yang berhubungan dengan usus. "Kita tahu bahwa virus ini menyebar ke bagian tubuh yang berbeda. Ada kemungkinan Omicron atau varian lain menyerang usus," kata Tim Spector, profesor studi gejala Covid-19 di ZOE, kepada The Sun. "Dan, (gejala) ini tidak akan terlihat di hidung. Jadi, Anda bisa terkena infeksi usus tapi tidak terlihat positif," ungkapnya. Baca Juga: Ada Orang yang Tidak Pernah Dinyatakan Positif Covid-19, Ini 5 Alasannya- Mual
- Diare
- Muntah
- Sakit perut
- Perut mulas
- Perut kembung