KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo memerintahkan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengawasi penyebaran virus corona. Virus yang pertama muncul di China itu diperkirakan sudah menyebar ke sejumlah negara. 

Oleh karena itu perlu pengawasan secara detil. "Kita kan juga sudah siap mencek dengan scanner setiap kedatangan dari luar," uja Jokowi di Istana Negara, Jumat (24/1).

Baca Juga: IHSG ditutup terkoreksi 0,10%, saat pasar regional pulih di tengah wabah corona

Jokowi bilang berdasarkan informasi saat ini belum ada yang terserang virus corona di Indonesia. Ia berharap ke depan tidak ada yang akan terjangkit virus corona.

Langkah pengecekan suhu tubuh juga disampaikan oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko. Meski begitu, Indonesia belum mengeluarkan peringatan perjalanan untuk warga negara Indonesia ke daerah yang diketahui terdapat penyebaran virus corona.

"Belum, yang paling penting adalah preventifnya," terang Moeldoko.

Sebelumnya pemerintah telah menyiapkan 100 rumah sakit yang ditetapkan sebagai rujukan. Selain itu, untuk mencegah masuknya virus tersebut, pemerintah juga telah memasang alat pendeteksi suhu tubuh di 135 pintu masuk.

Baca Juga: Ada tiga pasien diduga terinfeksi virus corona di Bali, 2 diantaranya anak-anak

Baik pada jalur darat, laut, maupun udara. Logistik lainnya, seperti masker dan alat pelindung diri juga disiapkan di seluruh pintu masuk Indonesia, terutama di 19 daerah yang menerima penerbangan langsung dari China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi