KONTAN.CO.ID - JENEWA. Penelitian Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan, orang dengan virus corona baru paling menular hanya pada titik ketika mereka pertama kali mulai merasa tidak sehat. "Tampaknya, dari informasi yang sangat terbatas yang kami miliki saat ini, orang-orang memiliki lebih banyak virus di dalam tubuh mereka pada atau sekitar waktu mereka mengalami gejala, sangat awal," kata Maria van Kerkhove, ahli epidemiologi WHO. Studi pendahuluan dari Jerman dan Amerika Serikat (AS) memperlihatkan, orang terjangkit virus corona dengan gejala ringan bisa menular hingga 8-9 hari. "Itu bisa jauh lebih lama bagi orang yang sakit parah," ujarnya, Selasa (9/6), seperti dikutip Reuters.
Baca Juga: Saran WHO: Masker pakai tiga lapis bahan, usia 60 tahun ke atas pakai masker medis Van Kerkhove, mengutip studi pemodelan penyakit, menjelaskan, beberapa orang yang mengidap virus corona tapi tidak mengalami gejala masih bisa menginfeksi orang lain. "Sekitar 40% dari transmisi mungkin dari (kasus) tanpa gejala, tetapi itu dari model," ujarnya.