JAKARTA. Nilai arus modal asing yang masuk (capital inflow) hingga akhir Juli 2017 tercatat lebih rendah dibanding Juli 2016. Padahal, pada akhir bulan sebelumnya, besaran capital inflow hampir menyamai posisi akhir 2016. Capital inflow hingga akhir Juli 2017 tercatat sebesar Rp 131 triliun. Jumlah itu sedikit lebih rendah dibanding periode yang sama pada tahun lalu yang sebesar Rp 134 triliun. Ekonom Bank BCA David Sumual mengatakan, sejak tahun lalu sebenarnya aliran modal kuat dan semakin deras pada akhir tahun sampai kuartal I 2017 menjelang kenaikan rating dari Standard’s & Poor (S&P). Investor melakukan aksi buy on rumor.
Waspadai capital inflow berdasarkan ekspektasi
JAKARTA. Nilai arus modal asing yang masuk (capital inflow) hingga akhir Juli 2017 tercatat lebih rendah dibanding Juli 2016. Padahal, pada akhir bulan sebelumnya, besaran capital inflow hampir menyamai posisi akhir 2016. Capital inflow hingga akhir Juli 2017 tercatat sebesar Rp 131 triliun. Jumlah itu sedikit lebih rendah dibanding periode yang sama pada tahun lalu yang sebesar Rp 134 triliun. Ekonom Bank BCA David Sumual mengatakan, sejak tahun lalu sebenarnya aliran modal kuat dan semakin deras pada akhir tahun sampai kuartal I 2017 menjelang kenaikan rating dari Standard’s & Poor (S&P). Investor melakukan aksi buy on rumor.