WHO: Cacar Monyet (Mpox) Bukan Covid-19 Baru



KONTAN.CO.ID - BERLIN. Seorang pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan bahwa mpox atau cacar monyet, baik varian baru maupun lama, bukanlah COVID-19 baru. Pasalnya, otoritas kesehatan telah mengetahui cara mengendalikan penyebarannya.

"Kita bisa dan harus mengatasi mpox bersama-sama," kata Hans Kluge, direktur regional WHO untuk Eropa, dalam sebuah briefing media, Selasa (20/8).

Baca Juga: Filipina Deteksi Kasus Mpox Pertama Sejak Awal 2024


"Apakah kita akan memilih untuk menerapkan sistem yang diperlukan untuk mengendalikan dan mengeliminasi mpox secara global? Atau kita akan memasuki siklus panik dan kelalaian lagi? Bagaimana kita merespons sekarang dan di tahun-tahun mendatang akan menjadi ujian penting bagi Eropa dan dunia," tambahnya.

Mpox, infeksi virus yang menyebabkan lesi bernanah dan gejala mirip flu, biasanya ringan tetapi bisa mematikan.

Varian clade 1b dari mpox telah memicu kekhawatiran global karena tampaknya menyebar lebih mudah melalui kontak dekat rutin.

Kasus varian ini dikonfirmasi minggu lalu di Swedia dan dikaitkan dengan wabah yang berkembang di Afrika.

Baca Juga: Malaysia Waspada Tinggi Terhadap Penyebaran Mpox

Kluge mengatakan bahwa fokus pada strain clade 1 yang baru memberi Eropa kesempatan untuk kembali fokus pada strain clade 2 yang kurang parah, termasuk meningkatkan saran kesehatan masyarakat dan pengawasan.

Sekitar 100 kasus baru strain clade 2 mpox kini dilaporkan di wilayah Eropa setiap bulan, tambah Kluge.

Selanjutnya: Wanita Wajib Tahu, Ini 5 Cara Hilangkan Noda Darah Bekas Menstruasi di Kasur

Menarik Dibaca: Wanita Wajib Tahu, Ini 5 Cara Hilangkan Noda Darah Bekas Menstruasi di Kasur

Editor: Yudho Winarto