KONTAN.CO.ID - JENEWA. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendesak negara-negara kaya untuk mempertimbangkan kembali rencana vaksinansi anak-anak, dan sebagai gantinya menyumbangkan vaksin Covid-19 ke skema COVAX untuk negara-negara miskin. Mengutip Reuters, Jumat (14/5), Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus juga mengatakan, tahun kedua pandemi ditetapkan menjadi tahun yang lebih mematikan daripada tahun pertama, dengan India menjadi perhatian besar. "Saya mengerti mengapa beberapa negara ingin memvaksinasi anak-anak dan remaja mereka, tetapi saat ini saya mendorong mereka untuk mempertimbangkan kembali dan sebagai gantinya menyumbangkan vaksin ke COVAX," katanya dalam pertemuan virtual di Jenewa.
WHO desak negara-negara kaya untuk menyumbangkan vaksin Covid-19 ke negara miskin
KONTAN.CO.ID - JENEWA. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendesak negara-negara kaya untuk mempertimbangkan kembali rencana vaksinansi anak-anak, dan sebagai gantinya menyumbangkan vaksin Covid-19 ke skema COVAX untuk negara-negara miskin. Mengutip Reuters, Jumat (14/5), Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus juga mengatakan, tahun kedua pandemi ditetapkan menjadi tahun yang lebih mematikan daripada tahun pertama, dengan India menjadi perhatian besar. "Saya mengerti mengapa beberapa negara ingin memvaksinasi anak-anak dan remaja mereka, tetapi saat ini saya mendorong mereka untuk mempertimbangkan kembali dan sebagai gantinya menyumbangkan vaksin ke COVAX," katanya dalam pertemuan virtual di Jenewa.