KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Sejumlah negara mulai menerbangkan warganya dari episentrum wabah virus corona China pada hari Rabu (29/1/2020). Langkah ini dilakukan, ketika jumlah kematian melonjak menjadi 133 dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyuarakan "keprihatinan serius" tentang penyebaran virus dari orang-ke-orang di tiga negara lain. Melansir South China Morning Post, WHO mengatakan Komite Daruratnya akan berkumpul kembali secara tertutup pada hari Kamis untuk memutuskan apakah penyebaran cepat virus baru dari China sekarang merupakan kondisi darurat global. "Dalam beberapa hari terakhir perkembangan virus terutama di beberapa negara, terutama penularan dari manusia ke manusia, membuat kami khawatir," kata ketua WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam konferensi pers di Jenewa, yang menyebut Jerman, Vietnam dan Jepang.
WHO pertimbangkan untuk mengumumkan kondisi darurat global virus corona
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Sejumlah negara mulai menerbangkan warganya dari episentrum wabah virus corona China pada hari Rabu (29/1/2020). Langkah ini dilakukan, ketika jumlah kematian melonjak menjadi 133 dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyuarakan "keprihatinan serius" tentang penyebaran virus dari orang-ke-orang di tiga negara lain. Melansir South China Morning Post, WHO mengatakan Komite Daruratnya akan berkumpul kembali secara tertutup pada hari Kamis untuk memutuskan apakah penyebaran cepat virus baru dari China sekarang merupakan kondisi darurat global. "Dalam beberapa hari terakhir perkembangan virus terutama di beberapa negara, terutama penularan dari manusia ke manusia, membuat kami khawatir," kata ketua WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam konferensi pers di Jenewa, yang menyebut Jerman, Vietnam dan Jepang.