KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Widodo Makmur Unggas Tbk (WMUU) berhasil mempertahankan kinerja positifnya di tengah tekanan pandemi dan kelebihan pasokan ayam hidup (livebird) sepanjang tahun 2020. Seperti diketahui, selama dua tahun terakhir sejak akhir kuartal IV-2018 dan berlanjut sampai tahun 2020 telah terjadi kelebihan pasokan ayam hidup. Bahkan, sudah dua tahun terakhir semenjak awal tahun 2019, harga jual ayam hidup di tingkat peternak selalu di bawah Harga Pokok Produksi (HPP). Kondisi ini membuat peternak terpukul sehingga permintaan ayam hidup menurun drastis ditambah lagi dengan adanya pandemi Covid-19 yang membuat ruang gerak aktivitas perekonomian terbatas. Adapun Widodo Makmur Unggas memproyeksikan pendapatan pada tahun lalu mencapai Rp 1,1 triliun atau meningkat dari capaian tahun sebelumnya Rp 576,72 miliar.
Widodo Makmur Unggas (WMUU) pertahankan kinerja positif di tengah pandemi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Widodo Makmur Unggas Tbk (WMUU) berhasil mempertahankan kinerja positifnya di tengah tekanan pandemi dan kelebihan pasokan ayam hidup (livebird) sepanjang tahun 2020. Seperti diketahui, selama dua tahun terakhir sejak akhir kuartal IV-2018 dan berlanjut sampai tahun 2020 telah terjadi kelebihan pasokan ayam hidup. Bahkan, sudah dua tahun terakhir semenjak awal tahun 2019, harga jual ayam hidup di tingkat peternak selalu di bawah Harga Pokok Produksi (HPP). Kondisi ini membuat peternak terpukul sehingga permintaan ayam hidup menurun drastis ditambah lagi dengan adanya pandemi Covid-19 yang membuat ruang gerak aktivitas perekonomian terbatas. Adapun Widodo Makmur Unggas memproyeksikan pendapatan pada tahun lalu mencapai Rp 1,1 triliun atau meningkat dari capaian tahun sebelumnya Rp 576,72 miliar.