Wijaya Karya (WIKA) peroleh kontrak baru sebesar Rp 13,96 triliun di semester I-2019



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) sampai sejak 1 Januari 2019 sampai 30 Juni 2019 telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 13,96 triliun. Perolehan kontrak itu artinya WIKA telah merealisasikan 22,61% target kontrak baru di tahun ini atau sebesar Rp 61,74 triliun.

Sekretaris Perusahaan WIKA Mahendra Vijaya mengatakan di bulan Juni 2019 ada tambahan sekitar Rp 1,25 triliun. Adapun sampai 31 Mei 2019, WIKA telah merealisasikan kontrak baru sebesar Rp 12,71 triliun.

Kata Mahendra, salah satu penyumbang kontrak baru terbesar berasal dari proyek jalan Tol Serpong-Balaraja. “Nilainya Rp 890 miliar. Selain itu ada pula proyek jalan di Sarawak, Malaysia sekitar Rp 450 miliar,” katanya kepada Kontan.co.id, Selasa (2/7).


Jika dijabarkan dari total Rp 13,96 triliun itu, segmen industri yang terdiri dari bisnis beton, fasilitas industri, dan pengolahan mineral aspal alam menyumbang perolehan kontrak baru sebesar Rp 2,1 triliun. Selanjutnya, proyek infrastruktur dan gedung menyumbang sebesar Rp 5,28 triliun.

Energi dan industrial plant yang mencakup bisnis minyak dan gas, mekanik elektrikal EPC (engineering procurement and construction), processing gas plant, minyak mentah dan distribusi pipa gas, fasilitas industri dan fabrikasi baja, memberikan sumbangan terbesar yakni Rp 6 triliun. Sisanya sebesar Rp 572,49 didapatkan dari proyek properti.

Di lihat dari sumber perolehan kontrak tersebut, kontrak yang diperoleh WIKA dari proyek BUMN adalah sebesar 55,19% dari total perolehan sampai bulan Juni 2019. Sisanya, swasta sebesar 31,39%, luar negeri 10,82% dan pemerintah sebesar 2,6%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .