KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Bitumen bidik pertumbuhan kontrak baru secara agresif di tahun ini. Anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk ini membidik kontrak baru sebesar Rp 1,24 triliun. Direktur Utama WIKA Bitumen Bambang Dwi Wijayanto menyebutkan pertumbuhan kontrak baru tersebut seiring dengan maraknya pembangunan infrastruktur jalan tol di Indonesia. "Kami di tahun 2021 akan menargetkan kontrak baru sebesar Rp 1,24 triliun dengan rencana penjualan Rp 693 miliar," ujarnya kepada kontan.co.id, Jumat (22/1). Ia memproyeksikan angka tersebut diperoleh dari penjualan ekspor dan lokal dari WIKA Asbuton Hard Rock dan WIKA Asbuton Soft Rock, kemudian support dari perolehan proyek-proyek jalan nasional dan proyek jalan tol di Indonesia bersinergi dengan WIKA Group dan BUMN Karya lainnya. Selain itu, juga dari penjajakan pekerjaan maintenance jalan tol dengan investasi jalan tol yang dimiliki induknya.
WIKA Bitumen bidik kontrak baru sebesar Rp 1,24 triliun di 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Bitumen bidik pertumbuhan kontrak baru secara agresif di tahun ini. Anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk ini membidik kontrak baru sebesar Rp 1,24 triliun. Direktur Utama WIKA Bitumen Bambang Dwi Wijayanto menyebutkan pertumbuhan kontrak baru tersebut seiring dengan maraknya pembangunan infrastruktur jalan tol di Indonesia. "Kami di tahun 2021 akan menargetkan kontrak baru sebesar Rp 1,24 triliun dengan rencana penjualan Rp 693 miliar," ujarnya kepada kontan.co.id, Jumat (22/1). Ia memproyeksikan angka tersebut diperoleh dari penjualan ekspor dan lokal dari WIKA Asbuton Hard Rock dan WIKA Asbuton Soft Rock, kemudian support dari perolehan proyek-proyek jalan nasional dan proyek jalan tol di Indonesia bersinergi dengan WIKA Group dan BUMN Karya lainnya. Selain itu, juga dari penjajakan pekerjaan maintenance jalan tol dengan investasi jalan tol yang dimiliki induknya.