JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) baru saja menyuntikan modal Rp 10 miliar ke anak usaha di bidang aspal, PT Wijaya Karya (Wika) Bitumen. Aksi ini sebagai upaya untuk mengembangkan proyek aspal granular atau ekstrak aspal berbentuk butiran yang banyak dicari di pasar luar negeri. Rencananya, perusahaan plat merah ini bakal memproduksi aspal granular untuk kebutuhan pasar ekspor, terutama ke Tiongkok. "Ini adalah modal operasi yang diberikan ke Wika Bitumen karena perusahaan ini sedang memproduksi aspal granular, jadi butuh pendanaan," kata Suradi, Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya Tbk kepada KONTAN, Jumat (24/7). Menurutnya, dana Rp 10 miliar ini berbeda dengan alokasi modal kerja yang diterima Wika Bitumen. Sebelumnya Wijaya Karya sudah menggelontorkan Rp 150 miliar sebagai belanja modal perusahaan tersebut.
Wika Bitumen bidik pasar aspal di negeri Tiongkok
JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) baru saja menyuntikan modal Rp 10 miliar ke anak usaha di bidang aspal, PT Wijaya Karya (Wika) Bitumen. Aksi ini sebagai upaya untuk mengembangkan proyek aspal granular atau ekstrak aspal berbentuk butiran yang banyak dicari di pasar luar negeri. Rencananya, perusahaan plat merah ini bakal memproduksi aspal granular untuk kebutuhan pasar ekspor, terutama ke Tiongkok. "Ini adalah modal operasi yang diberikan ke Wika Bitumen karena perusahaan ini sedang memproduksi aspal granular, jadi butuh pendanaan," kata Suradi, Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya Tbk kepada KONTAN, Jumat (24/7). Menurutnya, dana Rp 10 miliar ini berbeda dengan alokasi modal kerja yang diterima Wika Bitumen. Sebelumnya Wijaya Karya sudah menggelontorkan Rp 150 miliar sebagai belanja modal perusahaan tersebut.