KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Bitumen (Wika Bitumen) pada tahun ini mulai menjajaki kerja sama dengan PT Pertamina dalam pembuatan produk aspal buton (asbuton) hibrida. Hingga saat ini, proses tersebut masih dalam pembahasan dan ditargetkan akan selesai dalam waktu dekat. "Tahun ini Pertamina berminat menjalin kerja sama dengan kami," ungkap Arifin Fahmi, Direktur Utama Wika Bitumen saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (29/1). Dia menjelaskan, kerja sama tersebut nantinya dalam bentuk pengembangan produk asbuton hibrida. Menurut Arifin, sebelumnya, kedua belah pihak sudah melakukan penandatangan nota kesepahaman namun tidak berlanjut lantaran produk asbuton murni milik Wika Bitumen ingin dicampur dengan aspal minyak Pertamina. Sementara Pertamina, melalui program Refinery Development Master Plan (RDMP) memiliki kemungkinan untuk tidak memproduksi aspal minyak lagi, melainkan di ubah menjadi produk minyak yang memiliki nilai tambah.
Wika Bitumen jajaki kerja sama produksi aspal buton dengan Pertamina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Bitumen (Wika Bitumen) pada tahun ini mulai menjajaki kerja sama dengan PT Pertamina dalam pembuatan produk aspal buton (asbuton) hibrida. Hingga saat ini, proses tersebut masih dalam pembahasan dan ditargetkan akan selesai dalam waktu dekat. "Tahun ini Pertamina berminat menjalin kerja sama dengan kami," ungkap Arifin Fahmi, Direktur Utama Wika Bitumen saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (29/1). Dia menjelaskan, kerja sama tersebut nantinya dalam bentuk pengembangan produk asbuton hibrida. Menurut Arifin, sebelumnya, kedua belah pihak sudah melakukan penandatangan nota kesepahaman namun tidak berlanjut lantaran produk asbuton murni milik Wika Bitumen ingin dicampur dengan aspal minyak Pertamina. Sementara Pertamina, melalui program Refinery Development Master Plan (RDMP) memiliki kemungkinan untuk tidak memproduksi aspal minyak lagi, melainkan di ubah menjadi produk minyak yang memiliki nilai tambah.