KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wika Gedung bakal memulai proses penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO). Dalam proses tersebut, perusahaan bakal memberikan ruang jika permintaan investor nanti melebihi suplai saham yang ditawarkan. Anak usaha PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) itu akan melepas sebanyak-banyaknya 4,46 miliar saham atau setara 40% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. "Tapi, base size-nya 30%," ujar Primonanto Budi Atmojo, Head of Investment Banking Mandiri Sekuritas, Kamis (26/10). Jadi, Wika Gedung pada pelaksanaan IPO nanti akan melepas 2,87 miliar atau setara 30% dari modal ditempatkan disetor penuh terlebih dahulu. Sisa 10% atau 1,59 miliar saham disisakan, jika permintaan saham Wika Gedung nanti kelebihan permintaan atau oversubscribed.
Wika Gedung siapkan saham antisipasi oversubscribe
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wika Gedung bakal memulai proses penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO). Dalam proses tersebut, perusahaan bakal memberikan ruang jika permintaan investor nanti melebihi suplai saham yang ditawarkan. Anak usaha PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) itu akan melepas sebanyak-banyaknya 4,46 miliar saham atau setara 40% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. "Tapi, base size-nya 30%," ujar Primonanto Budi Atmojo, Head of Investment Banking Mandiri Sekuritas, Kamis (26/10). Jadi, Wika Gedung pada pelaksanaan IPO nanti akan melepas 2,87 miliar atau setara 30% dari modal ditempatkan disetor penuh terlebih dahulu. Sisa 10% atau 1,59 miliar saham disisakan, jika permintaan saham Wika Gedung nanti kelebihan permintaan atau oversubscribed.