Wika Gedung (WEGE) tunda pembangunan pabrik modular



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) serap belanja modal atawa capital expenditure (capex) sebesar Rp 67,86 miliar. Adapun hingga tutup tahun, anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk ini menganggarkan capex sebesar Rp 692,37 miliar.

Direktur Utama Wijaya Karya Bangunan Gedung Nariman Prasetyo memaparkan anggaran capex tahun ini diperuntukkan untuk 4 hal yakni proyek konsesi sebesar Rp 391,07 miliar, pembangunan pabrik modular Rp 143,53 miliar, investasi & akuisisi Rp 93,91 miliar, serta fix asset sebesar Rp 63,87 miliar.

Hingga semester I-2020 capex baru terserap untuk proyek konsesi dan fix asset. Dari proyek konsesi digunakan untuk pembangunan Graha Mantap. "Konstruksinya masih berjalan, target selesai di November 2020," ujarnya dalam virtual conference, Selasa (28/7).


Baca Juga: Wika Gedung (WEGE) revisi kontrak baru tahun ini

Adapun proyek konsesi menyerap capex sebesar Rp 66,96 miliar. Sementara untuk fix asset hingga sepanjang 6 bulan pertama ini telah menyerap sebesar Rp 0,89 miliar.

Manajemen mengungkapkan, hingga tutup tahun diproyeksikan serapan capex tidak sesuai rencana sebab WEGE memutusan menunda pembangunan pabrik modular. Adapun penundaan tersebut diproyeksikan hingga tahun depan menunggu kondisi lebih stabil.

Sementara untuk sisanya, WEGE menilai dana capex masih bisa terserap sesuai rencana. "Rencana anggaran capex yang lainnya masih bisa jalan dengan beberapa alternatif pilihan," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto