JAKARTA. Hingga minggu pertama Maret 2015, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) berhasil mengantongi kontrak baru sebesar Rp 3,44 triliun. Artinya, WIKA telah mencapai 10,87 target kontrak baru 2015 yang ditetapkan sebesar Rp 31,64 triliun. Kontrak baru yang berhasil dikantongi perseroan berasal dari proyek luar negeri dan dalam negeri. Dari luar negeri, WIKA berhasil mendapat kontrak pembangunan bandara Oecusse airport Timor Leste senilai US$92 juta atau sekitar Rp 1,18 triliun. “Penandatanganan kontrak dilakukan pada hari Selasa (3/3) lalu” kata Suradi, Sekretaris perusahaan WIKA dalam rilis yang diterima KONTAN, Senin (9/3). Sementara kontrak baru yang berhasil didapat perseroan dari dalam negeri anatara lain, pembangunan bendungan Keureto Aceh senilai Rp 403 miliar, Proyek Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) tahap I sebesar Rp 355 miliar, proyek jalan layang non tol (JLNT) Ciledung Rp 351 miliar, proyek Funtasy Island di Pulau Manis Batas Rp 161 miliar dan proyek pembangunan bandara Samarinda Baru Rp 124,20 miliar.
WIKA kantongi kontrak baru Rp 3,44 T sampai Maret
JAKARTA. Hingga minggu pertama Maret 2015, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) berhasil mengantongi kontrak baru sebesar Rp 3,44 triliun. Artinya, WIKA telah mencapai 10,87 target kontrak baru 2015 yang ditetapkan sebesar Rp 31,64 triliun. Kontrak baru yang berhasil dikantongi perseroan berasal dari proyek luar negeri dan dalam negeri. Dari luar negeri, WIKA berhasil mendapat kontrak pembangunan bandara Oecusse airport Timor Leste senilai US$92 juta atau sekitar Rp 1,18 triliun. “Penandatanganan kontrak dilakukan pada hari Selasa (3/3) lalu” kata Suradi, Sekretaris perusahaan WIKA dalam rilis yang diterima KONTAN, Senin (9/3). Sementara kontrak baru yang berhasil didapat perseroan dari dalam negeri anatara lain, pembangunan bendungan Keureto Aceh senilai Rp 403 miliar, Proyek Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) tahap I sebesar Rp 355 miliar, proyek jalan layang non tol (JLNT) Ciledung Rp 351 miliar, proyek Funtasy Island di Pulau Manis Batas Rp 161 miliar dan proyek pembangunan bandara Samarinda Baru Rp 124,20 miliar.