WIKA melepas Wika Beton melalui IPO di pertengahan 2011



JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) berharap bisa menjual anak usahanya, PT Wika Beton, lewat proses penjualan saham perdana alias initial public offering (IPO), pada Juni tahun ini.

Dana IPO akan digunakan untuk membiayai ekspansi atau akuisisi perusahaan lain yang terkait dengan bisnis beton.

Menurut Natal Argawan, Sekretaris Perusahaan WIKA, kontribusi Wika Beton ke WIKA saat ini sudah cukup besar. Karena itu, dia berharap perolehan dana IPO akan lebih besar.


Kabarnya, IPO Wika Beton bisa menghasilkan dana sekitar Rp 300 miliar. "Wika Beton sudah ada di Sumatera. Jawa, Sulawesi, Kalimantan dan Papua, kan belum," ungkap Natal, kemarin.

Wika Beton memiliki enam wilayah penjualan dan tujuh pabrik beton. Saat ini, WIKA menguasai 78,40% saham Wika Beton.

Selain ingin melepas saham Wika Beton, WIKA juga berniat menjual saham anak usahanya yang lain, yaitu Wika Realty. WIKA berencana melepas saham anak usaha setiap tahun. Syaratnya, anak usaha tersebut sudah berpengalaman dan umurnya sudah cukup. "Wika Realty rencananya akan go public tahun 2012," ungkap Natal.

Saat ini, Wika Realty telah mengembangkan ribuan perumahan di berbagai wilayah di Indonesia. Antara lain di Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok, Bandung, Balikpapan dan Samarinda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini