JAKARTA. Emiten sektor infrastruktur PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) mengantongi perolehan kontrak baru, termasuk penawaran terendah yang diperoleh, mencapai Rp 40,13 triliun hingga pekan pertama Oktober. Angka ini setara dengan 76% dari target kontrak baru WIKA tahun ini sebesar Rp 52,8 triliun. "Belum lama ini kami juga baru saja menandatangani kontrak jasa pemborongan (design and build) pekerjaan pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda seksi 2, 3, dan 4, bernilai Rp 6,58 triliun dengan PT Jasamarga Balikpapan Samarinda," ungkap Suradi Wongso, Sekretaris Perusahaan WIKA kepada KONTAN, Rabu (2/11). Hingga awal Oktober, emiten pelat merah ini memperoleh proyek antara lain tol Balikpapan-Samarinda, produksi box girder jalan layang kereta api Medan-Kualanamu, elevated road Maros-Bone, serta jalan tol Bawen-Solo seksi 2.
WIKA raih kontrak Rp 40,13 triliun
JAKARTA. Emiten sektor infrastruktur PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) mengantongi perolehan kontrak baru, termasuk penawaran terendah yang diperoleh, mencapai Rp 40,13 triliun hingga pekan pertama Oktober. Angka ini setara dengan 76% dari target kontrak baru WIKA tahun ini sebesar Rp 52,8 triliun. "Belum lama ini kami juga baru saja menandatangani kontrak jasa pemborongan (design and build) pekerjaan pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda seksi 2, 3, dan 4, bernilai Rp 6,58 triliun dengan PT Jasamarga Balikpapan Samarinda," ungkap Suradi Wongso, Sekretaris Perusahaan WIKA kepada KONTAN, Rabu (2/11). Hingga awal Oktober, emiten pelat merah ini memperoleh proyek antara lain tol Balikpapan-Samarinda, produksi box girder jalan layang kereta api Medan-Kualanamu, elevated road Maros-Bone, serta jalan tol Bawen-Solo seksi 2.